Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perum Perumnas bersinergi dengan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) tentang Kerja Sama Pendanaan Riset, sebagai upaya mendukung program penyediaan hunian.

Direktur Utama Perum Perumnas, Budi Saddewa Soediro mengatakan, Perumnas memahami riset merupakan salah satu aspek yang penting bagi jalannya proses bisnis perusahaan, khususnya dalam mengembangkan kawasan perumahan.

Melalui riset yang dilakukan secara berkala, kata Budi, terstruktur dan selaras dengan perkembangan teknologi serta perubahan preferensi konsumen yang dinamis, akan mendorong Perumnas untuk selalu memberikan inovasi dan terobosan terbaru pada industri properti di Indonesia.

Baca juga: OJK Bubarkan Dana Pensiun Perum Perumnas, Ini Penyebabnya

“Melalui penandatangan MoU ini dapat menjadi motivasi bagi kami agar secara berkelanjutan memberikan inovasi terbaik dalam berkembang dimasa depan dengan didasarkan dari riset terstruktur dan mumpuni,” tutur Budi dalam keterangannya, Sabtu (10/12/2022). 

Menurutnya, kerja sama ini juga memberikan ruang gerak yang lebih luas bagi Perumnas untuk melakukan riset pada berbagai bidang di lingkup properti seperti pada tahap konstruksi, pemasaran dan berbagai variasi 
produk.

Di samping merancang riset untuk inovasi produk yang terdigitalisasi, Perumnas turut melirik kajian sosial-budaya dan kesehatan lingkungan dalam pengembangan hunian yang terlihat dari  terkonsepnya Kampung Urban dan pengembangan produk Green House ramah lingkungan. 

Budi menyampaikan, ragam rancangan riset dan inovasi yang dilakukan ini tidak lain adalah aksi korporasi kami dalam menciptakan produk hunian yang nyaman dan aman bagi masyarakat. 

Baca juga: Gandeng Perumnas, Serikat Awak Kapal Transportasi Indonesia Sediakan Hunian Bagi Pelaut

"Perumnas mempunyai peran penting dalam penyaluran kepemilikan rumah masyarakat selama beberapa puluh tahun terakhir dan kami selalu berkomitmen akan memperkuat kerja sama dengan ragam instansi dalam rangka mendukung percepatan pembangunan rumah bagi  masyarakat," paparnya.