Pemerintah Ambisius Pertumbuhan Ekonomi RI 2023 Sebesar 5,3 Persen, Bank Dunia Ramal Tak Tercapai
Pelemahan permintaan global, terutama dari sisi komoditas akan menekan kinerja ekspor Indonesia pada tahun depan.
Editor: Seno Tri Sulistiyono
![Pemerintah Ambisius Pertumbuhan Ekonomi RI 2023 Sebesar 5,3 Persen, Bank Dunia Ramal Tak Tercapai](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/ancaman-resesi-ekonomi-global-2023_20221002_182039.jpg)
Padahal Indonesia sedang mulai mengalami pemulihan ekonomi setelah terpukul pandemi Covid-19.
Oleh sebab itu, ia memastikan, pemerintah berupaya untuk terus mengawal pemulihan ekonomi di tahun depan dengan merancang APBN 2023 yang optimisme namun tetap waspada.
Ia mengungkapkan, belanja tahun depan akan difokuskan untuk peningkatan kualitas sumber daya manusia.
Peningkatan kualitas itu dilakukan baik dari sisi pendidikan, kesehatan, serta kesejahteraan melalui pemberian bantuan sosial maupun subsidi.
Baca juga: Kementerian Keuangan Sebut Regsosek Jadi Instrumen Pendukung Pertumbuhan Ekonomi
Selain itu, belanja difokuskan pula untuk penyelesaian proyek-proyek infrastruktur strategis nasional guna mendukung transformasi ekonomi dan pengembangan ekonomi hijau, termasuk di dalamnya pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).
"Ini area belanja yang menyangkut masyarakat, yakni manusianya, stabiltas sosial, peningkatan kesehatan, serta pembangunan infrastruktur agar ekonomi kita terus bergerak," ucap Sri Mulyani.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.