Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Penerapan Net Zero Emission Berdampak Positif untuk Lingkungan

Pengamat energi menyambut baik upaya yang dilakukan perusahaan tambang nikel untuk mendukung program pemerintah terkait NZE.

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Endra Kurniawan
zoom-in Penerapan Net Zero Emission Berdampak Positif untuk Lingkungan
Tribunnews.com/Istimewa
Pengamat energi dari Universitas Gadjah Mada Fahmy Radhi yang memberikan pernyataannya terkait program pemerintah Net Zero Emission (NZE). 

Pemerintah juga telah membuat roadmap transisi energi yang dibagi menjadi setiap lima tahun.

Baca juga: Tingkatkan Kemudahan Berusaha, Kementerian ESDM Luncurkan Formulir Standar Spesifik UKL/UPL Migas

Pemerintah menargetkan pada tahap 2021-2025, jumlah kendaraan listrik 300.000 unit mobil dan 1,3 juta unit motor.

Sedangkan pada tahap 2026-2030, jumlah kendaraan listrik ditargetkan 2 juta unit mobil dan 13 juta unit motor.

Pionir dalam pengolahan dan pemurnian (refinery) bijih nikel kadar rendah menjadi bahan baku baterai kendaraan listrik, PT Halmahera Persada Lygend (PT HPL), mendukung target kendaraan listrik dari pemerintah tersebut.

Salah satu unit usaha HARITA Nickel ini mengelola refinery nikel dengan teknologi High Pressure Acid Leach (HPAL) di Pulau Obi, Halmahera Selatan, Maluku Utara dengan kapasitas produksi 365 ribu ton per tahun Mixed Hydroxide Precipitate (MHP) yang merupakan bahan baku baterai kendaraan listrik.

Tidak hanya dari sisi produksi yang menghasilkan bahan baku baterai kendaraan listrik yang lebih ramah lingkungan, di lingkup area operasional pun PT HPL juga melakukan sejumlah upaya untuk menerapkan NZE.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas