IHSG 'Babak Belur' Anjlok 2,34 Persen, Rupiah Melorot ke Rp 15.617 per Dolar AS
Perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) dan kurs rupiah terhadap dolar kompak terhenti di zona merah pada penutupan
Editor: Hendra Gunawan
Ini membuat rupiah spot melemah 0,22% dibanding penutupan hari sebelumnya di Rp 15.583 per dolar AS. Ini membuat rupiah menjadi mata uang dengan pelemahan terdalam di Asia.Hingga pukul 15.00 WIB, mayoritas mata uang di kawasan menguat. Di mana, yuan China menjadi mata uang dengan penguatan terbesar di Asia setelah melonjak 0,32%.
Selanjutnya, peso Filipina ditutup melesat 0,24% dan won Korea Selatan yang juga sudah ditutup menanjak 0,18%. Disusul, yen Jepang yang terkerek 0,14%.
Berikutnya, rupee India yang terangkat 0,1%. Lalu ada baht Thailand dan ringgit Malaysia yang sama-sama naik 0,02%.
Kemudian, dolar Hong Kong terlihat menguat tipis 0,01% terhadap the greenback pada perdagangan sore ini.
Sementara itu, dolar Taiwan berada satu tingkat lebih baik daripada rupiah setelah ditutup koreksi 0,1%. Diikuti, dolar Singapura yang mele,ah 0,04%.
(Kontan/Herlina Kartika Dewi/Anna Suci Perwitasari)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.