PNM Kembangkan Potensi Metaverse dan Portal Belajar Interaktif untuk Karyawan
PT Permodalan Nasional Madani (PNM) meluncurkan sebuah portal belajar interaktif untuk mendukung pekerjaan yakni Learning Management System
Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan Tribunnews.com Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Permodalan Nasional Madani (PNM) meluncurkan sebuah portal belajar interaktif untuk mendukung pekerjaan yakni Learning Management System (LMS) Satu di Angkasa.
Saat Kick off LMS Satu di Angkasa, PNM juga memperkenalkan teknologi pembelajaran interaktif yaitu menggunakan Metaverse.
"Pembelajaran melalui Metaverse merupakan metode future learning yang akan membantu Insan PNM belajar secara lebih menyenangkan melalui interaksi yang diwujudkan dalam dunia virtual," kata Direktur Utama PNM, Arief Mulyadi saat Kick Off Learning Management System secara hybrid di Ballroom Menara PNM belum lama ini.
Kemudian, kata dia karyawan PNM bebas memilih avatar yang sediakan untuk menjelajahi pembelajaran baik itu materi, video yang bisa diakses di dunia virtual metaverse yang disediakan oleh PNM.
Diterangkan proses belajar memang harus dibangun secara menyenangkan apalagi saat ini karyawan PNM didominasi oleh generasi Z yang lekat dengan teknologi digital sehingga makin yakin pentingnya portal belajar interaktif sebagai komitmen untuk menuju bonus demografi di tahun 2030.
“Sudah bukan zamannya lagi belajar dengan teks book, harus dibuat interaktif. Karyawan yang happy belajar punya potensi karir lebih baik, jadi bisa berkontribusi lebih untuk ekonomi Indonesia,” papar Arief.
PNM juga meluncurkan program Podcast untuk mendukung soft skill karyawan agar tangguh dan bijak dalam menyikapi segala permasalahan di kehidupan dan di pekerjaan.
Dua program Podcast unggulan PNM yaitu Ruang Berbagi Ilmu untuk Karyawan (RUBIK) dan Kisah Manis & Inspiratif (KAMIS).
“Tahun ini adalah tahunnya creative learning bagi Insan PNM. Silakan dimanfaatkan semaksimal mungkin,” kata Arief.
Sebagai informasi, hingga 31 Januari 2023 PNM telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 208,35 T kepada Nasabah PNM Mekaar yang berjumlah 14.128.133 juta nasabah.
Baca juga: PNM Gandeng IPB Maksimalkan Pemberdayaan Nasabah Ultra Mikro
Saat ini PNM memiliki 3.551 kantor layanan PNM Mekaar dan 705 kantor layanan PNM ULaMM di seluruh Indonesia yang melayani UMK di 34 Provinsi, 513 Kabupaten/Kota, dan 6.657 Kecamatan.