Disidak Mendag, Harga Bahan Pokok di Pasar Mamuju Stabil Menjelang Puasa
perkembangan harga barang kebutuhan pokok di Pasar Sentral Lama, Mamuju, Sulawesi Barat terpantau stabil.
Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ismoyo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menyampaikan, secara umum perkembangan harga barang kebutuhan pokok (bapok) di Pasar Sentral Lama, Mamuju, Sulawesi Barat terpantau stabil.
Kementerian Perdagangan berkomitmen untuk terus memantau ketersediaan stok dan stabilitas harga bapok, khususnya menjelang hari besar keagamaan nasional (HBKN) yaitu puasa Ramadan dan Idulfitri 2023.
Hal tersebut disampaikan Mendag Zulkifli Hasan saat memantau ketersediaan stok dan kestabilan harga bapok di Pasar Sentral Lama, Mamuju, Sulawesi Barat, Sabtu (18/3/2023).
“Secara umum harga bapok di Pasar Sentral Lama, Mamuju, Sulawesi Barat terpantau stabil. Stok pun tersedia banyak. Telur, beras, gula, semua barang ada,” jelas Mendag Zulkifli Hasan.
Sejumlah komoditas yang harganya terpantau stabil per 17 Maret 2023 dibanding minggu lalu (9/3) di Pasar Sentral Lama Mamuju yaitu minyak goreng curah Rp14.000 per liter, Minyakita Rp14.000 per liter, daging sapi Rp130.000 per kilogram, telur ayam ras Rp27.000 per kilogram, dan bawang merah Rp35.000 per kilogram.
Komoditas yang harganya turun yaitu minyak goreng kemasan Rp20.000 per liter dari sebelumnya Rp23.000 per liter.
Baca juga: Harga Bahan Pokok Kompak Naik Lagi, Bawang Putih Rp 32.600 Per Kg
Untuk menghadapi bulan Ramadan dan Idulfitri 1444 H, koordinasi antarlembaga dan pemerintah daerah akan kembali dilakukan seperti saat perayaan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru).
Mendag Zulkifli Hasan menambahkan, pemantauan harga dan ketersediaan pasokan harus diintensifkan baik oleh pemerintah pusat, lembaga, maupun pemerintah daerah.
Baca juga: Harga Beras Premium dan Medium Hari Ini Naik Menyusul Penetapan HPP dan HET Oleh Pemerintah
"Untuk mengendalikan inflasi, Kementerian Perdagangan akan terus menggandeng pemerintah daerah untuk mengoptimalisasikan gerai maritim dan sistem resi gudang (SRG)," pungkasnya.