Masuki Hari Pertama Ramadan 2023, Harga Daging Ayam Naik Jadi Rp 35.600 Per Kg
Data Pusat Informasi Harga Pangan Nasional Strategis (PIHPS) Nasional juga mencatat adanya kenaikan pada daging ayam ras segar sejak awal Maret.
Penulis: Endrapta Ibrahim Pramudhiaz
Editor: Hendra Gunawan
Laporan wartawan Tribunnews.com, Endrapta Pramudhiaz
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Daging sapi bukan satu-satunya komoditas daging yang mengalami kenaikan harga.
Daging ayam juga terpantau naik harganya menjelang hari pertama Ramadan 2023.
Mengutip data Sistem Pemantauan Pasar dan Kebutuhan Pokok Kementerian Perdagangan (SP2KP Kemendag) pada Rabu (22/3/2023), harga nasional daging ayam ras mengalami kenaikan signifikan sejak awal Maret. Harganya Rp 35.600 per kilogram setelah naik 4,71 persen.
Baca juga: Aplikasi Ini untuk Membantu Meningkatkan Ketahanan Pangan Indonesia
Provinsi yang memiliki harga daging ayam ras termahal adalah Maluku Utara, di mana per kilogramnya dibanderol sebesar Rp 47 ribu setelah naik 8,46 persen.
Sulawesi Barat menjadi provinsi dengan harga daging ayam ras termurah, di mana per kilogramnya dibanderol sebesar Rp 28 ribu. Meski begitu, harganya telah naik 21,74 persen.
Data Pusat Informasi Harga Pangan Nasional Strategis (PIHPS) Nasional juga mencatat adanya kenaikan pada daging ayam ras segar sejak awal Maret.
Harganya naik Rp 1.250 menjadi Rp 35 ribu per kilogram.
Menurut data PIHPS Nasional, daging ayam ras segar termurah dapat ditemukan di Gorontalo.
Di provinsi tersebut, harga per kilogramnya dibanderol sebesar Rp 24.350.
Baca juga: Anggota DPR Desak Pemerintah Stabilkan Harga Pangan Jelang Ramadan
Sedangkan daging ayam ras segar termahal ada di Kalimantan Selatan. Di provinsi tersebut, harga per kilogramnya dibanderol sebesar Rp 44.150.