PLN Petakan Upaya Reduksi Emisi Karbon 98 Juta Ton di Tahun 2030
Beberapa hal yang menjadi perhatian PLN saat ini adalah co-firing biomassa PLTU di 52 lokasi hingga tahun 2025
Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan wartawan tribunnews.com, Danang Triatmojo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perusahaan Listrik Negara (PLN) telah memetakan dan melakukan berbagai upaya untuk mereduksi emisi sebesar 98 juta ton karbon dioksida (CO2) dari angka 433 juta menjadi 335 juta di tahun 2030.
Adapun beberapa hal yang menjadi perhatian PLN adalah co-firing biomassa PLTU di 52 lokasi hingga tahun 2025.
Hal ini disampaikan Executive Vice President Corporate Strategic Planning PLN, Harlen dalam seminar nasional Industri dan Bisnis Energi bertajuk 'Net Zero Emission Sebuah Keniscayaan, Tantangan Sekaligus Peluang Bisnis di Era Transisi Energi' di Kampus Institut Teknologi PLN Cengkareng, Jakarta Barat.
"Paling tidak, untuk mereduksi emisi dari angka 433 juta ton ke 335 juta ton. Beberapa hal yang menjadi concern PLN adalah co-firing biomass PLTU di 52 lokasi sampai dengan tahun 2025," kata Harlen, ditulis Jumat (31/3/2023).
Sementara Dirut PLN Energi Primer Indonesia, Iwan Agung Firstantara mengatakan pihaknya selaku anak perusahaan PLN siap menopang kebijakan dan strategi tersebut.
Baca juga: PLN Dukung Penuh Langkah IBC dan Manufaktur Standarkan Baterai untuk Permudah Pengguna Molis
Ia menerangkan dalam mendukung transisi energi PLN menuju carbon neutral, PLN EPI membentuk Direktorat Biomassa untuk mendukung pengurangan emisi oleh biomassa serta Direktorat Gas dan BBM pada program ekspansi gas.
Keseriusan ini, lanjutnya, merupakan implikasi dari target tahun 2025 yaitu pengurangan emisi menggunakan biomassa sebesar 10,2 juta ton per tahun.
Salah satu strategi PLN EPI untuk memenuhi kebutuhan 10,2 juta ton pada tahun 2025 dan seterusnya adalah melakukan pemetaan sumber daya yang akan dikelola menjadi cadangan dan terkontrak untuk menjamin keamanan pasokan.
"Karena peran PLN EPI adalah sebagai sub holding energi primer PLN dalam transisi energi menuju carbon neutral tahun 2060 yakni konversi PLTD, pengurangan emisi dengan biomassa dan ekspansi gas," kata Iwan.
Adapun Rektor ITPLN Iwa Garniwa mengatakan pihaknya akan menjadi bagian dari penggerak transisi energi menuju net zero emission atau nol emisi karbon yang dicanangkan PLN.
"Saya pastikan ITPLN menjadi bagian dari jalan menuju net zero emission," ungkap Iwa.