UNTR Bagikan Dividen Jumbo Rp25,5 Triliun dan Angkat Direksi Baru
Sisa dividen tunai yang akan dibagikan kepada para pemegang saham sebesar Rp6.185 per saham atau sebesar Rp22,5 trilun.
Penulis: Choirul Arifin
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews, Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT United Tractors Tbk (UNTR) memutuskan pembagian dividen tunai bernilai jumbo sebanyak Rp 25,5 triliun kepada para pemegang saham dalam RUPST di Menara Astra, Jakarta, hari ini Rabu, 12 April 2023.
Presiden Direktur UNTR Frans Kesuma mengatakan, pembagian dividen final adalah sebesar Rp7.003 per saham.
Terkait ini, Iwan Hadiantoro, Direktur UNTR mengatakan pay out ratio deviden UNTR 120 persen, variabel terbesar dari peningkatan harga batubara. "Tapi kami jamin kondisi keuangan perseroan dalam kondisi sehat," ujarnya dalam konferensi pers usai RUPST.
Baca juga: IHSG Selasa Dibuka Naik Tipis 0,01 Persen, UNTR Jadi Top Gainer
Sebelumnya perseroan telah membagikan dividen interim senilai Rp818 per saham atau sebesar Rp3 triliun yang telah dibayarkan kepada para pemegang saham pada 24 Oktober 2022.
Sisa dividen tunai yang akan dibagikan kepada para pemegang saham sebesar Rp6.185 per saham atau sebesar Rp22,5 trilun.
Pemegang saham yang berhak mendapatkan pembagian dividen ini adalag pemegang saham yang namanya tercatat di Daftar Pemegang Saham (DPS) UNTR pada 2 Mei 2023 pukul 16.00 WIB dan akan dibayarkan pada 12 Mei 2023.
Belanja Modal 1,2 Mil8ar Dolar AS
Untuk tahun buku 2023, UNTR mengalokasikan belanja modal atau capital expenditure (capex) senilai 1,2 miliar dolar di 2023 sebagian besar untuk pembelian mesin mesin operasional rambang di PT Pama Persada (PAMA) sebanyak 850 juta dolar.
Lalu sebanyak 190 juta dolar untuk alokasi belanja modal di anak usaha tanbang emas dan sisanya capex yang lebih kecil dibagi-bagi ke anak-anak usaha UNTR lainnya.
Sebanyak 70 sampai 80 juta dolar untuk capex anak usaha
Baca juga: IHSG Dibuka Menguat 0,40 Persen ke 7.182, Investor Asing Borong Saham BBRI, BMRI dan UNTR
"Dana capex diambil kas internal perseroan. Jika harus ambil pendanaan dari perbankan juga bisa karena UNTR dan anak usaha memiliki standby loan yang cukup besar," ungkap Iwan.
Rapat hari juga menyetujui pengangkatan Dewan Komisaris dan Direksi UNTR untuk masa jabatan 2023-2025, dengan susunan sebagai berikut:
Dewan Komisaris
Presiden Komisaris: Djony Bunarto Tjondro
Wakil Presiden Komisaris: Gidion Hasan
Komisaris: Djoko Pranoto Santoso
Komisaris: Benjamin Herrenden Birks
Komisaris Independen: Paulus Bambang Widjanarko
Komsaris Independen: Nanan Soekarna
Dewan Direksi
Presiden Direktur: Frans Kesuma
Direktur: Loudy Irwanto Ellias
Direktur: Iwan Hadiantoro
Direktur: Idot Supriadi
Direktur: Edhie Sarwoko
Direktur: Widjaja Kartika