Tumbuh 47 Persen, BSI Bukukan Laba Bersih Rp1,46 Triliun di Kuartal I-2023
PT Bank Syariah Indonesia Tbk atau BSI, membukukan laba bersih senilai Rp1,46 triliun di kuartal I-2023.
Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Hendra Gunawan
Hingga Maret 2023, total pembiayaan BSI mencapai Rp213,28 triliun, dengan porsi pembiayaan yang didominasi oleh pembiayaan konsumer sebesar Rp110,62 triliun, tumbuh 24,04 persen (YoY).
Lalu disusul pembiayaan wholesale sebesar Rp58,16 triliun, tumbuh 17,29 persen (YoY), dan pembiayaan mikro sebesar Rp19,32 triliun, tumbuh 24,32 persen (YoY).
Dengan aset yang tumbuh 15,47 persen, menjadi Rp313,25 triliun, BSI juga mencatat rasio keuangan yang solid, tumbuh dan terintermediasi dengan baik.
Rasio ROE (Return of Equity) BSI sebesar 18,16 persen. Sementara itu, rasio ROA (Return of Asset) sebesar 2,48 persen dan rasio BOPO (Biaya Operasional) menjadi 69,65 persen. Artinya, dari sisi biaya BSI mencatat efektifitas dan efisiensi.
Per Maret 2023, jumlah customer based BSI mencapai 18,4 juta nasabah. Artinya, BSI dipercaya sebagai bank yang mampu memberikan benefit yang baik bagi nasabah dan stakeholders-nya secara luas.
“Kinerja perseroan tumbuh lebih baik juga didukung oleh strategic response yang tepat dan front loading di awal tahun ini, sehingga semua segmen bisnis tumbuh dan meningkat secara pasti,” pungkas Hery.