Pengembang Properti Bidik Generasi Milenial Jadi Pembeli Hunian
Data sensus penduduk tahun 2020 dari Badan Pusat Statistik (BPS), populasi generasi milenial adalah terbanyak kedua di Indonesia setelah gen Z.
Penulis: Reynas Abdila
Editor: Seno Tri Sulistiyono
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Besarnya segmen pasar generasi milenial di sektor properti pada saat ini, menjadi daya tarik bagi pengembang perumahan, termasuk Perumnas.
Direktur Utama Perumnas Budi Saddewa Soediro mengatakan, Perumnas menyadari potensi pasar dan preferensi hunian idaman milenial yang terus berkembang.
"Dukungan penyertaan modal negara (PMN) sebesar Rp1,56 triliun dari pemerintah kepada Perumnas di akhir tahun lalu, memberikan dampak positif pada pembangunan proyek Samesta Parayasa dan Samesta Citra Surodinawan, serta proyek-proyek lainnya," ujar Budi dalam keterangannya, Kamis (1/6/2023).
Baca juga: Indeks Harga Properti Residensial Tumbuh 1,79 Persen di Triwulan I 2023
Berdasarkan data sensus penduduk tahun 2020 dari Badan Pusat Statistik (BPS), populasi generasi milenial adalah terbanyak kedua di Indonesia setelah gen Z, sekitar 25,87 persen dari total populasi Indonesia.
Menurut Budi, data ini menandakan betapa tingginya peluang karena generasi milenial sedang pada usia produktif untuk menjadi pembeli potensial di sektor properti.
"Hal ini bentuk upaya Perumnas dalam mempercepat penyerapan kepemilikan hunian pada beberapa wilayah dan mengatasi permasalahan backlog hunian di Indonesia dengan dukungan pemerintah melalui PMN pada kedua proyek tersebut," papar Budi.
Budi menyebut sejumlah kawasan permukiman skala besar telah dibangun melingkupi area Bogor, Tangerang, Depok dan Bekasi yang kini telah berkembang menjadi kota baru dan berfungsi sebagai kota penyangga ibu kota Jakarta.
"Dengan memiliki cakupan area operasional dari Sabang sampai Merauke, Perumnas telah membangun di lebih dari 187 kota dan 400 lokasi di seluruh Indonesia," kata Budi.
Lebih lanjut Ia mengatakan, Samesta Parayasa di Parung Panjang, Bogor, Jawa Barat dan Samesta Citra Surodinawan di Mojokerto, Jawa Timur, menjadi dua proyek hunian milenial terbaru dari Perumnas.
Kedua hunian tersebut, dibangun dengan desain modern yang memaksimalkan estetika dan fungsi ruang.
Budi menyebut, Samesta Parayasa akan menjadi salah satu hunian TOD modern berikutnya di wilayah Jabodetabek dengan harga mulai dari Rp 400 jutaan.
Sementara, Samesta Citra Surodinawan yang terletak dekat dengan Stasiun Kereta Api, Rumah Sakit, Alun-Alun Kota, dan fasilitas umum lainnya ditawarkan mulai dari Rp 380 jutaan.
Budi menyampaikan, proyek Samesta Citra Surodinawan menjadi satu tambahan portofolio produk Perumnas yang tidak hanya terfokus pada wilayah Jabodetabek, namun juga wilayah-wilayah lainnya di Indonesia.
"Kami juga berupaya mendengar permintaan pasar dengan menghadirkan suasana baru pada tampilan produk Perumnas, sehingga hunian yang ditawarkan pun tidak hanya akan menjadi tempat tinggal yang nyaman, namun juga menjadi satu simpul baru kawasan yang serba terkoneksi dalam mendukung aktivitas," tutur Budi.