Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Tiga Dukungan Telkom Indonesia untuk Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia dan BWI

Telkom mendorong program pemerintah ini berkelanjutan sehingga pelaku UMKM dapat semakin bersaing.

Penulis: Reynas Abdila
Editor: Seno Tri Sulistiyono
zoom-in Tiga Dukungan Telkom Indonesia untuk Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia dan BWI
telkom
Telkom mendukung Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia dan Bangga Wisata Indonesia (Gernas BBI dan BWI). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Digital Business PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) Muhamad Fajrin Rasyid menyampaikan ada tiga dukungan untuk Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia dan Bangga Wisata Indonesia (Gernas BBI dan BWI).

Hal itu disampaikan dalam acara hybrid Bangga Buatan Indonesia: Ayo Papua Barat Mendunia hasil kerjasama Kementerian Perdagangan dengan Tribun Network, Senin (12/6/2023).




"Intinya ada tiga hal yang pertama terkait infrastruktur jaringan, kedua platform metanesia yang menghadirkan virtual expo dan ketiga PaDi UMKM di mana pelaku usaha di Papua Barat bisa menjadi merchant untuk kemudian di beli produknya oleh BUMN," tutur Fajrin.

Baca juga: Meriahkan Pentas Seni Budaya Maluku Utara, Pertamina Dukung Gernas BBI

Dirinya mengharapkan tiga dukungan Telkom Indonesia ini dapat membuat Gernas BBI dan BWI tidak hanya berhenti di tahun 2023.

Fajrin mendorong program pemerintah ini berkelanjutan sehingga pelaku UMKM dapat semakin bersaing.

"So far sudah ada 100 lebih perusahaan besar yang tergabung ke dalam platform PaDi UMKM, mudah-mudahan dengan ini pelaku UMKM bisa meraih lebih banyak lagi penjualan di bidang digital ke depannya," urainya.

BERITA TERKAIT

Fajrin pun memastikan Telkom berupaya memaksimalkan penyediaan infrastruktur, tentunya berkoordinasi dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika.

Koordinasi dengan Kominfo tersebut adalah untuk memetakan daerah mana yang menjadi pekerjaan Telkom.

"Biasa kalau daerah itu secara ROI (return of investment) make sense maka Telkom dan barangkali infrastruktur private lainnya masuk ke sana, tapi untuk area yang secara ROI masih agak susah sepertinya itu peranan pemerintah," kata Fajrin.

Menurutnya, Telkom dan Kominfo bekerjasama berbagi peran seperti di daerah Papua Barat untuk meningkatkan akses jaringan.

Fajrin menambahkan bahwa Telkom juga komitmen menjalin koordinasi dengan pemerintah daerah dalam upaya menyediakan infrastruktur atau jaringan yang lebih baik ke depan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas