Lepas Saham ke Masyarakat, BOLDe Siapkan Rencana IPO
IPO akan disambut masyarakat mengikuti sukses serupa yang diraih perusahaan terafiliasi BOLde, yakni MPX Logistics International.
Penulis: Choirul Arifin
Editor: Seno Tri Sulistiyono
Laporan Wartawan Tribunnews Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perusahaan peralatan rumah tangga PT BOLDe Indonesia menyiapkan rencana penawaran saham perdana atau initial public offering (IPO) di pasar modal dalam waktu dekat.
Lini produk BOLDe terdiri dari panci granite anti lengket, penanak nasi rendah gula untuk penderita diabetes, hingga smart oven multi fungsi.
“Saat ini BOLDe Indonesia sedang melakukan penjajakan untuk masuk di pasar modal supaya masyarakat atau investor bisa ikut merasa memiliki dan sama-sama mengembangkan produk BOLDe menjadi kebanggaan Indonesia," ujar James S. Chandra, Direktur Utama BOLDe Indonesia dalam keterangan tertulis yang dikutip Jumat, 16 Juni 2023.
James optimistis langkah IPO akan disambut masyarakat mengikuti sukses serupa yang diraih perusahaan terafiliasi BOLde, yakni MPX Logistics International Tbk saat proses IPO.
Baca juga: IPO di Bursa Efek Indonesia, Amman Mineral Internasional Berpotensi Raup Dana Segar Rp12,93 Triliun
"(IPO) Ini dilakukan karena melihat antusias dan suksesnya IPO group perusahaan kami MPX Logistics International Tbk (MPXL)," ujar James.
James belum menyebut berapa persen saham yang akan dilepas ke publik dan jadwal pelaksanaan IPO. James mengatakan, untuk memacu bisnis BOLDe lebih kencang lagi pihaknya juga akan membangun kemitraan bisnis.
"BOLDe juga menawarkan kerjasama bisnis ke masyarakat yang ingin berinvestasi dalam usaha BOLDe Store atau BOLDe Point yang merupakan toko retail modern untuk produk alat rumah tangga di seluruh Indonesia," ujarnya.
BOLDe memanfaatkan penyelenggaraan Pekan Raya Jakarta 2023 yang berlangsung di JIExpo Kemayoran, Jakarta, yang berlangsung pada 14 Juni–20 Juli 2023 untuk memasarkan produk peralatan rumah tangga melalui potongan harga hingga 50 persen selama pameran.
Menurut James, ini merupakan keikutsertaan perusahaannya yang ke-15 kalinya di pameran ini. Menurutnya event PRJ merupakan pesta rakyat berstandar internasional dan event ini diharapkan bisa mendorong perekonomian Indonesia terus bangkit pasca pandemi Covid-19, selaras dengan tema PRJ 2023 yaitu Bersatulah Indonesia Mendukung Perdagangan Dalam Negeri dan Ekspor ke Pasar Dunia.
Menurut James, penyelenggaraan pameran semacam ini tepat karena seperti dikutip dari laporan tahunan Meta dan Bain & Company, sekitar 12 persen penduduk di Asia Tenggara mengalihkan pandangan mereka dari belanja online ke belanja offline.
Alasan di balik pergeseran pilihan cara berberlanja ini adalah keinginan untuk melihat, memeriksa bahkan mencoba produk secara langsung sebelum membeli serta enggan untuk membayar biaya pengiriman.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.