Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Diisukan Jadi Dirut Gantikan Nicke, Ini 6 Kontroversi Ahok Selama Jabat Komut Pertamina

Erick Thohir kabarnya akan menggusur Nicke Widyawati dari kursi direktur utama Pertamina dan menggantinya dengan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Penulis: Choirul Arifin
zoom-in Diisukan Jadi Dirut Gantikan Nicke, Ini 6 Kontroversi Ahok Selama Jabat Komut Pertamina
Kompas/Fristin Intan
Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, komisaris utama Pertamina yang diisukan akan diangkat jadi dirut Pertamina. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Isu panas kini berhembus kencang di gedung Kementerian BUMN di kawasan Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat. Erick Thohir kabarnya akan menggusur Nicke Widyawati dari kursi direktur utama Pertamina dan menggantinya dengan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Ahok sendiri saat ini menjadi komisaris utama Pertamina. Ihwal penggusuran Nicke ini, Menteri BUMN Erick Thohir masih merahasiakannya kuat-kuat dari publik. Saat ditanya awak media, Erick juga tidak menjawab ekspplisit.

Sosok Ahok saat masuk menjadi komisaris utama Pertamina sudah banyak mengundang kontroversi. Berikut sejumlah kontroversi tentang Ahok dan manuvernya selama jadi komut Pertamina:

1. Pindahkan Operasi Kilang Pertamina ke IKN

Ahok baru-baru ini membuat pernyataan kontroversial akan memindahkan operasional kilang Pertamina dipindah ke Ibu Kota Negara (IKN) nusantara.

Ahok menyebut kedua subholding yang akan diboyong ke IKN yakni PT Pertamina Hulu Energi dan PT Kilang Pertamina. “Kita akan pindahkan dua subholding dulu, hulu dan kilang, karena masih ada beberapa bisnis di Jakarta,” ucapnya saat dihubungi Tribunnews, Rabu (12/7/2023).

Menurut dia, kedua subholding ini akan menopang kebutuhan operasional IKN dan memandang operasional subholding hulu dan kilang tidak terlalu banyak di DKI. “Kita utamakan pindahkan yang operasionalnya tidak banyak di DKI,” tegasnya.

Berita Rekomendasi

2. Pindahkan Kantor Pusat Pertamina ke Pesisir Balikpapan

Ahok juga membuat pernyataan kontroversial ingin memindahkan kantor pusat Pertamina dari kawasan Gambir, Jakarta Pusat ke kawasan pesisir Teluk Balikpapan yang menjadi gerbang ibu kota negara (IKN).

Kata dia, selama ini Pertamina menyewa kantor di Jakarta dengan biaya yang tidak murah dengan nilai sewa mencapai Rp 328 miliar per tahun.

Baca juga: Geser Nicke Widyawati, Ahok Diisukan Akan Jadi Dirut Pertamina, Apa Respon Erick Thohir?

“Jadi juga tidak murah bayangkan kalau 92 ribu meter persegi itu kita bangun di Balikpapan, di Kaltim, ini kan sesuatu yang akan memeratakan," ujar Ahok.

Rencana tersebut sudah disampaikan Ahok saat bertemu dengan Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas'ud di Balai Kota pada Senin (10/7/2023).

3. Harga Pertalite Nggak Turun Saat Minyak Mentah Anjlok

Basuki Tjahaja Purnama pernah menyatakan harga BBM subsidi yang tak bisa turun meskipun harga minyak mentah dunia sedang merosot tajam.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas