Resmi Melantai di BEI, Saham Perdana PT Minahasa Membangun Hebat Melonjak 6,48 Persen
Dalam pelaksanaan penawaran umum perdana saham (initial publik offring/IPO), HBAT mematok harga di level Rp108 per saham.
Editor: Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perusahaan sektor properti, PT Minahasa Membangun Hebat Tbk (HBAT) resmi mencatatkan saham perdana di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin (7/8/2023).
Saat awal perdagangan, saham HBAT melonjak 6,48 persen menjadi Rp 115 per saham.
Tercatat, dalam pelaksanaan penawaran umum perdana saham (initial publik offring/IPO), perseroan mematok harga di level Rp108 per saham.
Baca juga: Laju IHSG Diperkirakan Tertekan Jelang Rilis Data Pertumbuhan Ekonomi
Dengan harga tersebut, jumlah seluruh nilai penawaran umum sebanyak-banyaknya adalah Rp 26 miliar.
Mengutip Kontan, pada masa penawaran awal (bookbuilding) HBAT mematok harga di kisaran Rp 100 - 108 per saham.
Dalam penawaran umum perdana saham, HBAT akan menawarkan sebanyak-banyaknya 240.740.800 saham atau 23,13 persen dari modal ditempatkan dan disetor.
Sebagai informasi, HBAT adalah perusahaan lokal yang bergerak di bidang real estate dan mengembangkan perumahan di kawasan Manado, Sulawesi Utara.
HBAT mengembangkan proyek pertamanya di Kawasan Sawangan, Minahasa yakni Sawangan Permai. Ini adalah kawasan seluas 13 hektare (ha) yang memiliki beberapa kelebihan, antara lain berlokasi berjarak 3 menit dari jembatan Ringroad Paal 4, di mana dapat menjangkau fasilitas umum hanya dalam hitungan menit mulai dari mall dan pusat perbelanjaan, sekolah internasional, rumah sakit, pasar modern dan tol Manado – Bitung, serta Bandara Sam Ratulangi.