Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Gabung SETC, Pelaku UMKM Fesyen Batik Bidik Pasar Internasional

Belajar memasarkan dan menjual produk kreasi temannya saat kuliah karena kebutuhan untuk bertahan hidup.

Penulis: Reynas Abdila
Editor: Seno Tri Sulistiyono
zoom-in Gabung SETC, Pelaku UMKM Fesyen Batik Bidik Pasar Internasional
HO
Pelaku UMKM bidang fesyen batik Dewi mengusung konsep sustainable dan zero waste. 

Berdasarkan hasil dari risetnya, Dewi memutuskan untuk berkecimpung di bisnis batik untuk anak-anak dan berhenti dari perusahaan tempatnya bekerja pada 2017.

Dewi mulai serius membangun Ghawean Dewe dengan pasokan batik dari perajin di Pekalongan.

Pada 2017 hingga 2019, ia membuka toko di Thamrin City, Jakarta.

Kini usaha Dewi semakin berkembang dengan membuka outlet di dua lokasi di Jakarta, Pacific Place Mall dan Alun-Alun Grand Indonesia.

Produk yang dijual pun semakin beragam, dengan kisaran harga mulai Rp 50.000 hingga Rp 350.000.

Dewi juga memperhatikan aspek lingkungan dalam menjalankan usahanya.

Ia mengusung konsep sustainable batik alias batik berkelanjutan dan zero waste, untuk mengurangi limbah batik.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas