Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Menkominfo Budi Arie Buka Suara Soal Kecelakaan Akibat Kabel Fiber Optik: Itu Urusan Pemda

Persoalan kabel fiber optik bukan ranah dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo), melainkan urusan dari Pemerintah Daerah (Pemda).

Penulis: Endrapta Ibrahim Pramudhiaz
Editor: Seno Tri Sulistiyono
zoom-in Menkominfo Budi Arie Buka Suara Soal Kecelakaan Akibat Kabel Fiber Optik: Itu Urusan Pemda
Endrapta Pramudhiaz
Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi. Persoalan kabel fiber optik bukan ranah dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo), melainkan urusan dari Pemerintah Daerah (Pemda). 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Endrapta Pramudhiaz

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi menanggapi soal insiden kecelakaan Sultan Rif'at Alfatih, seorang mahasiswa terjerat kabel fiber optik di kawasan Antasari, Jakarta Selatan pada 5 Januari 2023 lalu.

Budi mengatakan, hal tersebut bukan ranah dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo), melainkan urusan dari Pemerintah Daerah (Pemda).

"Itu sebenarnya urusan Pemda. Itu kan regulasi Pemda. Tata kota. Penataan. Bukan ranah Kominfo," katanya di kantor Kemenkominfo, Jakarta Pusat, Selasa (8/8/2023).

Baca juga: Sultan Terjerat Kabel Fiber Optik Menjuntai di Jaksel, Bali Tower: Bukan Kelalaian Perusahaan

Ia berujar akan mengkomunikasikan hal ini bersama pihak telekomunikasi terkait. Ia menyebut bahwa pada umumnya di negara lain, kabel fiber optik ditanam di bawah tanah atau ducting.

"Belum (ada panggilan kepada pihak telekomunikasi) karena kita enggak tau itu kabel siapa. Nanti akan kita komunikasikan. Lihat Jakarta tuh. Semrawut kan kabelnya. Kalau di negara lain kan ditanam ke bawah (kabelnya)," ujar Budi.

Sebagai informasi, Sultan Rif'at Alfatih, mahasiswa Universitas Brawijaya ini menjadi korban kecelakaan akibat kabel optik yang terjuntai di jalanan.

Berita Rekomendasi

Peristiwa ini terjadi pada 5 Januari lalu sekitar pukul 22.30 WIB di Jalan Pangeran Antasari, Jakarta Selatan.

Kejadian sendiri bermula saat Sultan sedang mengendarai sepeda motornya dengan kecepatan sedang, tiba-tiba mobil jenis SUV berhenti di depan motor korban.

Mobil itu berhenti karena ada kabel fiber optik yang melintang di tengah jalan.
Sopir mobil SUV itu bergerak perlahan untuk melewati kabel fiber optik yang menjuntai.

Pengemudi mobil itu disinyalir tak menyadari kabel tersebut menyangkut di bagian atap mobil.

Karena terbuat dari serat baja, kabelnya tidak putus saat tertarik beberapa meter.

Sementara, posisi Sultan yang tepat di belakangnya justru menjadi korban.

"Kabel justru berbalik ke arah belakang dan menjepret leher anak saya," ucap ayah Sultan Rifat, Fatih.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas