Ganjar Yakin Pertumbuhan Ekonomi Tembus 7 Persen, Keterlibatan Pemuda Syarat Mutlak
Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo mengatakan peran pemuda adalah hal terpenting untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi 7 persen di Indonesia.
Penulis: Reynas Abdila
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo mengatakan peran pemuda adalah hal terpenting untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi 7 persen di Indonesia.
Hal itu disampaikan Ganjar saat memberikan pembekalan kepada para calon wisudawan sarjana dan diploma Universitas Gadjah Mada (UGM) di Auditorium Graha Sabha Pramana UGM, Kabupaten Sleman, DIY, Selasa (22/8/2023).
“Dari ruang pendidikan inilah yang penting kita intensifkan untuk meningkatkan segala hal termasuk melengkapi keterampilan yang telah teman-teman miliki,” kata Ganjar.
Baca juga: Menparekraf Apresiasi Perkembangan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Banten
Di hadapan 3.150 calon wisudawan periode IV tahun akademik 2022/2023, Ganjar menyampaikan bahwa tantangan para pemuda ke depan tidak lebih besar dari potensinya.
Pasalnya di era digital seperti sekarang, banyak keilmuan yang bisa didapat dengan mudah.
Ganjar mengajak para calon wisudawan terus maju dan memberikan kontribusi bagi bangsa.
“Saat inilah pemuda yang bisa lebih banyak mengisi dan menginisiasi perbaikan kehidupan di banyak sektor. Saat ini, Republik ini, membutuhkan seluruh pemuda yang hadir wabilkhusus yang ada di ruangan ini,” katanya.
Ketua Umum PP Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (Kagama) ini juga menyebut para pemimpin bangsa telah sepakat mewujudkan Indonesia maju dengan terus berupaya menumbuhkan pertumbuhan ekonomi di masa depan.
Tercatat pertumbuhan ekonomi pada triwulan I 2023 mencapai 5,03 persen (yoy) berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS).
Menurutnya, peran para pemuda dan pendidikannya inilah yang mampu menumbuhkan ekonomi sampai 7 persen.
“Dan kita sekarang sudah bersepakat menuju Indonesia sebagai negara maju dengan pertumbuhan ekonomi yang 5 koma sekian rasanya kurang. Kalau kita mau menghentak mungkin 7 persen harus menjadi pertumbuhan ekonomi kita,” kata bakal calon presiden PDIP tersebut.
“Dari tangan-tangan pemuda Inilah kita bisa mewujudkan itu. Maka segala daya dan upaya yang kita miliki kita harus kita kerahkan kesana,” sambungnya.