Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Pemerintah Tak Satu Suara Soal Penyebab Utama Polusi Udara Jakarta, PLTU atau Kendaraan Bermotor?

Terdapat beberapa PLTU batu bara yang memiliki jarak terdekat dari ibu kota, seperti PLTU barubara di Banten.

Editor: Seno Tri Sulistiyono
zoom-in Pemerintah Tak Satu Suara Soal Penyebab Utama Polusi Udara Jakarta, PLTU atau Kendaraan Bermotor?
AFP/YASUYOSHI CHIBA
Bangunan terlihat dalam kabut asap akibat polusi udara di Jakarta pada 16 Agustus 2023. (Photo by Yasuyoshi CHIBA / AFP) 

4. PLTU Labuan unit 1-2 PLTU berkapasitas total 600 MW untuk pasokan listrik pada sistem Jawa Bali.

5. PLTU Merak Power Station unit 1-2 PLTU Merak Power Station terletak di Kecamatan Pulo Ampel, Kabupaten Serang, Provinsi Banten berkapasitas 120 MW.

6. PLTU Lontar unit 1-3 PLTU Lontar terletak di Desa Lontar, Kecamatan Kemiri, Tangerang, Provinsi Banten.

Baca juga: Wamen BUMN: LRT Jabodebek Solusi dari Masalah Polusi di Jakarta

7. PLTU Lontar Extension Unit 4 PLTU Lontar Extension Unit 4 mampu menghasilkan listrik sebesar 315 MW untuk memasok listrik Jawa Bagian Barat.

8. PLTU Babelan unit 1-2 PLTU Babelan berkapasitas 280 MW. PLTU tersebut telah dilengkapi dengan sistem biomassa pada 2021

9. PLTU Pindo Deli dan Paper Mill II PLTU yang terletak di Karawang, Jawa Barat memiliki kapasitas 50 MW

10. PLTU Pelabuhan Ratu unit 1-3 PLTU Pelabuhan Ratu berada di Kabupaten Sukabumi memiliki kapasitas terpasang sebesar 1.050 MW.

Salahkan Kendaraan Bermotor

BERITA REKOMENDASI

Direktur Pengendalian Pencemaran Udara Ditjen Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan (PPKL) KLHK, Luckmi Purwandari mengaku pihaknya telah melakukan kajian dan hasilnya adalah penyebab polusi di Jakarta bukanlah PLTU melainkan sektor transportasi.

"Kalau dilihat di website copernicus sentinel-5p satellite menunjukkan bagaimana nitrogen dioksida di udara itu seperti apa."

"Namun, data yang ada menunjukkan arah angin bukan menuju Jakarta, berbeda dengan gambar simulasi yang beredar di masyarakat," ujarnya dalam keterangannya, Rabu (16/8/2023).

"Dari berbagai riset beberapa tahun terakhir, pembuangan emisi dari sektor transportasi menjadi sumber utama polusi, disusul oleh industri," sambung Luckmi.

Luckmi menambahkan bahwa selama tiga bulan terakhir, riset menunjukkan bahwa setiap periode Juni-Agustus atau pada musim kemarau di mana angin muson timur bertiup, risiko kualitas udara yang buruk meningkat dibanding periode lain.


"Mengacu pada data Kementerian LHK, dari 2018 hingga 2023 berdasarkan Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) menunjukkan bahwa rata-rata kualitas udara di Jakarta tidak sehat, terutama pada bulan-bulan sekarang ini," katanya.

Ada banyak faktor penyebab polusi udara di Jakarta, baik alami maupun tidak alami.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas