Industri Perkebunan Sawit Atasi Penyakit Ganoderma dengan Plantation Key Technology
Industri perkebunan sawit Indonesia menghadapi momok penyakit ganoderma yang membuat busuk pangkal batang.
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Industri perkebunan sawit Indonesia menghadapi momok penyakit ganoderma yang membuat busuk pangkal batang.
Di ajang Sawit Indonesia Expo (SIEXPO) 2023 dan Promosi Sawit Baik Riau, Plantation Key Technology (PKT) sebagai Fertilizer & Crop Protection Specialist diperkenalkan sebagai solusi mengatasi penyakit ganoderma.
Presiden Direktur PT Applied Agricultural Resources Indonesia (KLK Group) Arif Sugandi menilai cara kerja PKT dalam mengendalikan penyakit ganoderma dapat meningkatkan produktivitas kelapa sawit.
Baca juga: Jokowi Tegaskan Hilirisasi Tak Cuma Komoditas Pertambangan, Sawit hingga Rumput Laut Ikut Digenjot
“Ini adalah pertama kalinya saya menemukan perusahaan yang memberikan solusi secara serius dalam penanganan Ganoderma. Ternyata, ada 70 jenis Ganoderma yang belum pernah saya temukan di perusahaan lain,” kata Arif dikutip Kamis (24/8/2023).
“Terlihat dari cara kerja yang dilakukan oleh PKT benar-benar tepat sasaran dalam pengendalian Ganoderma sehingga perusahaan perkebunan kelapa sawit dapat meningkatkan produktivitas,” tambahnya.
Project Director PKT Roderick Bastian menuturkan untuk mencapai produktivitas serta efisiensi tinggi berbasis mekanisasi diperlukan perawatan yang tepat.
Setelah melakukan survey dan research untuk menentukan kebutuhan kebun dan ditemukan bahwa solusinya menggunakan formulasi khusus seperti pupuk MOAF.
Pupuk MOAF digunakan sebagai suplai unsur hara makro dan mikro yang digunakan untuk memperbaiki perkembangan vegetatif, produksi tanaman, dan meningkatkan produksi melalui berat tandan maupun jumlah tandan.
Menurutnya, PKT melakukan pengendalian hayati dengan teknologi CHIPS yang berfungsi untuk menekan perkembangan ganoderma.
“PKT telah berhasil memetakan lebih dari 70 jenis Ganoderma,” tuturnya.
Baca juga: 3 Perusahaan Sawit Jadi Tersangka, Pengamat: Jalankan Aturan Tak Boleh Disalahkan
Manager R&D PT Smart Tbk Hartono mengatakan PKT berhasil memetakan lebih dari 70 jenis Ganoderma di lokasi, lahan, dan kondisi alam yang berbeda.
“Setelah saya mengetahui cara kerja PKT dalam mengendalikan Ganoderma bagkan ternyata sudah sebanyak itu varietas Ganoderma. Saya tertarik untuk melakukan kerjasama penelitian dalam penanganan Ganoderma dengan menggunakan produk CHIPS dari PKT,” tuturnya.
Kehadiran pupuk MOAF dan teknologi CHIPS dari PKT diharapkan dapat membuat industri perkebunan sawit dapat meningkatkan produktivitas serta efisiensi tinggi berbasis mekanisasi dan teknologi 4.0 dari pohon sawit yang sehat.