Sempat Terhenti, Uji Coba Operasional LRT Terbatas untuk Masyarakat Kembali Digelar
uji coba operasional terbatas kereta Lintas Raya Terpadu (LRT) Jabodebek kembali digelar pada Sabtu (26/8) dan Minggu (27/8) besok.
Penulis: Nitis Hawaroh
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nitis Hawaroh
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Manager Public Relations LRT Jabodebek Kuswardoyo mengungkapkan, uji coba operasional terbatas kereta Lintas Raya Terpadu (LRT) Jabodebek kembali digelar pada Sabtu (26/8) dan Minggu (27/8) besok.
Uji coba operasional terbatas dengan penumpang ini sebelumnya sempat berhenti lantaran adanya upgrade sistem bagi kereta LRT Jabodebek.
Baca juga: LRT Jabodebek Ditargetkan Angkut 137 Ribu Penumpang per Hari untuk Tahun Pertama
Kuswardoyo bilang, pada uji coba LRT Jabodebek terbatas ini akan membawa penumpang yang sebelumnya telah mendaftarkan diri pada kegiatan uji coba operasional terbatas tersebut.
"Pada saat uji coba operasional terbatas besok, masyarakat yang telah mendapatkan konfirmasi jadwal keikutsertaannya bisa datang sesuai jadwal yang telah ada dengan tetap membawa Kartu Multi Trip atau Kartu Uang Elektronik dari bank BNI, BRI, BTN, Mandiri, BCA dan bank DKI," kata Kuswardoyo dalam keterangannya, dikutip Sabtu (26/8/2023).
Nantinya masyarakat yang sudah mendaftarkan diri dan mendapatkan konfirmasi dari pihak LRT Jabodebek akan dapat mengikuti ujicoba operasional terbatas dengan tarif Rp. 1.
Kuswardoyo menambahkan, pemilihan hari Sabtu dan Minggu pada uji coba operasional terbatas ini dengan harapan akan lebih banyak masyarakat yang telah mendaftarkan diri, yang bisa mengikuti uji coba tersebut.
Selain itu, bagi masyarakat yang mengikuti kegiatan uji coba terbatas ini diharuskan berangkat dari lokasi yang sudah dipilih sebelumnya.
Baca juga: Wamen BUMN: LRT Jabodebek Solusi dari Masalah Polusi di Jakarta
Serta diizinkan untuk turun dan mengakhiri perjalanannya di semua stasiun LRT Jabodebek kecuali stasiun Halim.
"Pastikan untuk selalu melakukan Tap In di stasiun keberangkatan dan Tap out di stasiun tujuan," jelasnya.