India Diklaim akan Jadi Negara dengan Pasar Konsumen Terbesar Ketiga di Dunia pada 2027
India diperkirakan akan menjadi negara dengan pasar konsumen terbesar ketiga di dunia pada 2027
Penulis: Mikael Dafit Adi Prasetyo
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Mikael Dafit Adi Prasetyo
TRIBUNNEWS.COM, NEW DELHI – India diperkirakan akan menjadi negara dengan pasar konsumen terbesar ketiga di dunia pada 2027 seiring dengan meningkatnya jumlah rumah tangga berpendapatan menengah dan tinggi.
Berdasarkan laporan Fitch Solutions, pertumbuhan belanja rumah tangga per kapita India akan melampaui pertumbuhan negara-negara berkembang di Asia lainnya seperti Indonesia, Filipina, dan Thailand sebesar 7,8 persen dibandingkan tahun lalu.
Baca juga: Bantu Kas Negara, Konsumen Tembakau Minta Dilibatkan dalam Penyusunan Peraturan
“Secara keseluruhan, kesenjangan antara total pengeluaran rumah tangga di ASEAN dan India juga akan meningkat hampir tiga kali lipat,” bunyi laporan tersebut.
Sementara itu, BMI memperkirakan pengeluaran rumah tangga India akan melebihi 3 triliun dolar AS karena pendapatan yang dapat dibelanjakan meningkat sebesar 14,6 persen per tahun hingga 2027.
Pada saat itu, diperkirakan 25,8 persen rumah tangga India akan mencapai pendapatan yang dapat dibelanjakan sebesar 10,000 dolar AS per tahun.
“Mayoritas rumah tangga ini akan berlokasi di pusat perekonomian, seperti New Delhi, Mumbai dan Bengaluru. Rumah tangga kaya sebagian besar berlokasi di perkotaan, sehingga memudahkan pengecer untuk menargetkan pasar utama mereka,” kata BMI.
Pertumbuhan Populasi Generasi Muda
Populasi kaum muda India yang besar juga merupakan faktor lain yang mendorong peningkatan belanja konsumen.
Sekitar 33 persen penduduk negara ini diperkirakan berusia antara 20 dan 33 tahun, dan BMI memperkirakan kelompok ini akan mengeluarkan banyak uang untuk membeli barang elektronik.
“Belanja komunikasi India akan tumbuh rata-rata 11,1 persen per tahun menjadi 76,2 miliar dolar AS pada 2027 karena penduduk kelas menengah perkotaan yang melek teknologi dengan peningkatan jumlah pendapatan yang dapat dibelanjakan akan mendorong pengeluaran untuk produk-produk aspiratif seperti barang elektronik,” bunyi laporan BMI.
Selain itu, urbanisasi yang sedang berlangsung di negara ini juga akan membantu meningkatkan belanja konsumen karena perusahaan dapat lebih mudah mengakses konsumen dan membuka lebih banyak toko ritel fisik untuk melayani mereka.