55 Persen Masyarakat Digital Indonesia Sudah Pakai QRIS untuk Pembayaran
Pengguna QR payment diprediksi akan mencapai 2,2 miliar secara global pada tahun 2023.
Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengguna QR payment diprediksi akan mencapai 2,2 miliar secara global pada tahun 2023, mewakili 29 persen penggunaan ponsel global pada tahun 2025.
Tidak heran jika QRIS muncul sebagai solusi yang sangat hemat biaya untuk pembayaran digital serta mendukung kemajuan bagi usaha mikro, kecil, dan menengah.
Sarah Nathan, Consumer Category Lead for QR Payment Dana Indonesia mengatakan, QRIS yang diluncurkan Bank Indonesia pada 2019 lalu telah menjadi salah satu alat pembayaran digital yang sangat popular di Indonesia lebih praktis dan kecepatan melakukan pembayaran.
"Sebanyak 150 juta lebih masyarakat memilih Dana sebagai dompet digital pilihannya dan sebanyak 550 ribu pelaku UMKM Dana Bisnis telah menggunakan QRIS," kata Sarah Nathan kepada wartawan, Selasa (26/9/2023).
Melihat besarnya pengguna QRIS ini, dompet digital Dana memaksimalkan potensi ini sebagai alat pembayaran digital bagi jutaan pengguna aplikasi melalui sistem QR Payment yang menjangkau segala jenis bisnis, baik mikro, kecil hingga menengah.
"Tujuannya mendorong Indonesia menuju masyarakat tanpa uang tunai dan tidak ada yang lebih penting daripada membantu masyarakat luas mendapatkan akses pembayaran digital yang cepat, mudah dan efektif," kata dia.
Baca juga: Makin Gampang! Kini Pembayaran QRIS Pakai Kartu Kredit BRI Dapat Melalui BRImo
Dia menyatakan, perusahaannya berkomitmen mendorong perubahan yang transformatif pada masyarakat digital dari berbagai kalangan yang pada gilirannya mendorong pertumbuhan para pengguna QRIS di Dana dan memastikan bahwa domain konsumen Dana berkembang dengan mencapai target yang telah ditentukan.
Baca juga: Cara Bayar Pakai QRIS Lewat BCA, Mandiri, BRI, dan BNI
“Kami ingin mendidik pengguna dan pedagang tentang manfaat digitalisasi dan berkolaborasi dengan mereka untuk menciptakan strategi yang disesuaikan dengan tujuan bisnis mereka, sehingga dapat meningkatkan efisiensi dan keuntungan bagi mereka” ujar Sarah.