Menjajal Kereta Cepat Whoosh yang Akan Diluncurkan Presiden Jokowi Bersama Xi Jinping
PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) terus melakukan uji coba Kereta Cepat Jakarta Bandung sebelum resmi diluncurkan
Penulis: Nitis Hawaroh
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nitis Hawaroh
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) terus melakukan uji coba Kereta Cepat Jakarta Bandung sebelum resmi diluncurkan oleh Presiden RI Joko Widodo pada Oktober 2023 mendatang.
Jangka waktu uji coba Kereta Cepat Jakarta-Bandung ini dilakukan hingga 30 September 2023. Masyarakat juga bisa turut serta dalam uji coba ini dengan mendaftar melalui situs http://ayonaik.kcic.co.id/.
Tribunnews kali ini mendapatkan kesempatan untuk mengikuti uji coba Kereta Cepat bernama Whoosh. Penamaan Whoosh sendiri merupakan singkatan dari Waktu Hemat, Operasi Optimal, Sistem Handal (Whoosh).
Baca juga: China Rilis Kereta Cepat Lintas Laut Fuxing G9801, Bisa Melaju 350 Km Per Jam
Pengamatan Tribunnews saat memasuki Stasiun Halim pintu keberangkatan dijaga oleh dua sampai tiga orang petugas keamanan.
Berjalan sekitar kurang lebih 10 meter ke arah dalam Stasiun Halim, petugas yang mengurus tiket juga berjaga di depan pintu masuk untuk mengecek masyarakat yang akan menaiki Kereta Cepat Whoosh.
Setelah itu, masyarakat juga perlu melakukan pemeriksaan X-ray layaknya di bandara-bandara sebelum menaiki KA Cepat Whoosh.
Perjalanan dimulai dari Stasiun Halim, Jakarta Timur pada pukul 13.59 WIB. Pintu masuk setiap gerbong sudah dilengkapi dengan sensor sehingga masyarakat tidak perlu menyentuh pintu untuk berpindah gerbong.
Setiap gerbong juga dilengkapi dengan fasilitas dua toilet serta loker dan bagasi untuk penumpang. Nah, untuk fasilitas ini letaknya diantara gerbong satu dan lainnya. Di gerbong juga terdapat kamera pengawas (CCTV) dan layar kecil yang bisa menampilkan video.
Kemudian, Tribunnews berjalan menyusuri gerbong kereta untuk menuju kursi yang telah disediakan. Kursi KA Cepat Whoosh ini memiliki posisi 3-2. Artinya, dalam satu baris terdapat lima kursi. Tercatat ada 18 baris dalam satu gerbong.
Kursi Kereta Cepat memiliki desain batik Megamendung berwarna biru putih dan abu-abu. Kursi ini dilengkapi dengan pengisi daya di setiap kursinya. Tak hanya itu, tersedia juga meja lipat yang digunakan untuk makan ataupun menaruh perlengkapan lainnya.
Setelah 12 menit berjalan, Kereta Cepat Whoosh ini telah sampai di Stasiun Karawang tepat pukul 14.11 WIB. Kecepatan yang ditempuh dalam perjalanan ini 344 kilometer per jam. Sehingga, waktu yang ditempuh dari Jakarta Timur menuju Karawang hanya 12 menit.
Ditengah perjalanan dari Stasiun Karawang menuju Stasiun Padalarang, Tribunnews sempat mencium aroma tiner atau pengencer cat. Hal itu pun sempat menjadi perbincangan masyarakat yang turut mengikuti uji coba Kereta Cepat Whoosh ini.
"Bau apa ya," ujar salah satu penumpang Kereta Cepat Whoosh.