Menjajal Kereta Cepat Whoosh yang Akan Diluncurkan Presiden Jokowi Bersama Xi Jinping
PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) terus melakukan uji coba Kereta Cepat Jakarta Bandung sebelum resmi diluncurkan
Penulis: Nitis Hawaroh
Editor: Hendra Gunawan
Meski demikian, aroma itu perlahan hilang sejalan dengan laju Kereta Cepat Whoosh. Tepat pukul 14.27 WIB kereta berhenti di Stasiun Padalarang. Di sini, kereta berhenti kurang lebih 4 menit sebelum melanjutkan perjalanan ke Stasiun Tegalluar.
Perjalanan dari Stasiun Padalarang menuju Stasiun Tegalluar disuguhkan oleh pemandangan yang sangat indah. Pasalnya, dari balik jendela Kereta Cepat Whoosh, Tribunnews melihat deretan gunung, bukit hingga sawah-sawah yang membentang luas.
Kereta Cepat Whoosh kembali memulai perjalanan pada pukul 14.31 WIB, kemudian pukul 14.45 WIB telah sampai di Stasiun Tegalluar. Sehingga total perjalanan dari Stasiun Halim menuju Stasiun Tegalluar adalah 46 menit.
Kereta Cepat Whoosh kembali diberangkatkan menuju Stasiun Halim pada pukul 15.14 WIB. Pukul 15.28 WIB kereta sampai di Stasiun Padalarang, listrik dalam gerbong sempat padam meski hanya sebentar.
Hal itu juga sempat menyita perhatian masyarakat yang ikut uji coba Kereta Whoosh. Pengamatan Tribunnews perjalan menuju Stasiun Halim berjalan lancar hingga tepat pukul 16.00 WIB Kereta Cepat Whoosh sampai di Stasiun Halim.
Peluncuran Kereta Cepat oleh Presiden Jokowi dan Xi Jinping
Sebelumnya Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan, Presiden Republik Rakyat Tiongkok Xi Jinping akan menghadiri peluncuran Kereta Cepat Jakarta Bandung atau Whoosh.
Namun, Luhut menyatakan bahwa peluncuran tersebut akan mundur menjadi tanggal 2 Oktober 2023.
"Tanggal 2 (Oktober) mungkin Presiden akan melakukan soft launching. Dengan membawa para pimpinan lembaga tinggi negara untuk mencoba," kata Luhut kepada awak media di acara HUT ke-76 dirinya di Sopo Del Tower, Kuningan, Jakarta, Kamis (28/9/2023).
"Launchingnya akan dilakukan bersama Presiden Xi Jinping pada waktunya," imbuh Luhut menegaskan.
Dikatakan Luhut, pemerintah juga tengah mengatur pemberian diskon tarif KA Whoosh dalam periode waktu tertentu. Namun, Luhut enggan menjelaskan lebih rinci terkait skemanya.
"Kita secara bertahap karcisnya diberikan diskon. Tapi nanti ada waktunya kembali normal. Karena Presiden RI Jokowi memerintahkan kita mengintegrasikan sistem transportasi kita sehingga nanti akan ada satu karcis naik ke semua jurusan," jelasnya.
Sebelumnya, Luhut Binsar Panjaitan menyatakan, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) akan melakukan soft launching KA Cepat Whoosh pada 1 Oktober 2023 mendatang.
"Ya itu kalau kereta api cepat Presiden (Jokowi) mungkin akan melakukan soft launching tanggal 1 Oktober. Ya kemudian nanti ya kita lihat," kata Luhut di Kompleks Istana, Rabu (27/9/2023).
Dikatakan Luhut, nantinya masyarakat mulai bisa mengakses secara komersil KA Cepat Whoosh usai soft launching Presiden Jokowi dilakukan.
"Sudah, Presiden nanti akan soft launching sendiri," jelasnya.