Sosok Shou Zi Chew, Bos TikTok yang Disebut Luhut Menerima Keputusan di Indonesia
Karier Chew mulai berkembang sejak bergabung dengan perusahaan modal ventura, DST Global.
Editor: Seno Tri Sulistiyono
Chew kemudian bergabung dengan perusahaan Xiaomi pada 2015. Saat itu ia mengisi posisi sebagai Chief Financial Office (CFO) sebelum naik jabatan menjadi Presiden Bisnis Internasional Xiaomi pada 2019.
Meski telah menjadi Presiden Bisnis Internasional Xiaomi, Chew memilih untuk keluar dari perusahaan itu dan pada 2021 ia kembali ke ByteDance dan menjabat sebagai direktur keuangan.
Pada tahun yang sama, Chew akhirnya menggantikan Kevin A. Mayer sebagai CEO TikTok sebelumnya.
Transaksi TikTok Shop dengan E-Commmerce Lain
Nilai transaksi bruto (gross merchandise value/GMV) dari e-commerce di Asia Tenggara mencapai 99,5 miliar dolar AS pada 2022.
Berdasarkan laporan Momentum Works, nilai transaksi tersebut naik 14,2 persen dibandingkan pada tahun sebelumnya yang sebesar 87,1 miliar dolar AS.
Baca juga: Anggota DPR: Larangan TikTok Shop Jual dan Transaksi Solusi Jangka Pendek
Shopee menjadi e-commerce dengan GMV terbesar di Asia Tenggara sepanjang 2022. Nilainya mencapai 47,9 miliar dolar AS atau setara 48,1 persen dari total GMV e-commerce di kawasan ini.
Lazada berada di posisi kedua lantaran memiliki GMV sebesar 20,1 miliar dolar AS di Asia Tenggara pada tahun lalu. Kemudian, Tokopedia dan Bukalapak masing-masing mencatatkan GMV sebesar 18,4 miliar dolar AS dan 5,3 miliar dolar AS.
TikTok Shop menempati urutan selanjutnya dengan GMV sebesar 4,4 miliar dolar AS di Asia Tenggara pada 2022. Lalu, Blibli memiliki GMV sebesar 2,2 miliar dolar AS.
Tiki yang merupakan e-commerce asal Vietnam memiliki GMV sebesar 0,5 miliar dolar AS. Sementara, Amazon dan Sendo sama-sama mencatatkan GMV sebesar 0,4 miliar dolar AS di Asia Tenggara.
Adapun, Momentum Works memproyeksikan GMV e-commerce di Asia Tenggara akan terus naik hingga mencapai 175 miliar dolar AS pada 2028.