Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Dilepas Menaker Ida Fauziyah, Binawan Berangkatkan 224 Cabin Crew Bekerja di 3 Maskapai Arab Saudi

Menaker melepas keberangkatan 224 cabin crew yang terdiri dari pramugari, mekanik dan pilot untuk bekerja di maskapai penerbangan Arab Saudi

Penulis: Choirul Arifin
Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Dilepas Menaker Ida Fauziyah, Binawan Berangkatkan 224 Cabin Crew Bekerja di 3 Maskapai Arab Saudi
Istimewa
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah baru-baru ini melepas keberangkatan 224 cabin crew yang terdiri dari pramugari, mekanik dan pilot untuk bekerja di maskapai penerbangan Arab Saudi. 

Laporan Wartawan Tribunnews, Choirul Arifin

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah baru-baru ini melepas keberangkatan 224 cabin crew yang terdiri dari pramugari, mekanik dan pilot untuk bekerja di maskapai penerbangan Arab Saudi.

Ke-224 cabin crew tersebut diberangkatkan oleh perusahaan penempatan tenaga kerja di luar negeri Binawan Group dan selanjutnya akan bekerja di maskapai penerbangan Saudi Airlines, Flyadeal, dan Flynas.

“Kehadiran Binawan Group sangat membantu tugas pemerintah dan negara karena berhasil memberangkatkan pekerja Indonesia professional yang memiliki kompetensi," ungkap Menaker Ida Fauziyah seperti keterangan tertulis yang diterima Tribunnews, Senin 9 Oktober 2023.

Baca juga: Menaker: Cuti Bersama Mengambil Hak Cuti Tahunan Pekerja

"Berdasarkan data Atase Ketenagakerjaan KBRI Riyadh, diperkirakan, ada sekitar 300 cabin crew yang telah bekerja di Arab Saudi, dan masih akan ditambah sekitar 250 cabin crew lagi," ungkap Ida.

“Kita dapat artikan bahwa kebutuhan akan pekerja migran Indonesia pada sektor penerbangan sangat tinggi dan tidak kalah dengan sektor lainnya,” imbuhnya.

Ida menyatakan, Pemerintah akan terus menjaga komitmen dalam mengoptimalkan pelindungan terhadap pekerja Indonesia yang bekerja di luar negeri.

BERITA REKOMENDASI

Menurut Said Saleh Alwaini, President Director of Binawan Group, para awak kabin Indonesia selama ini paling disukai dan menjadi terbaik di maskapai internasional Arab Saudi.

"Karena kita memiliki keunggulan berupa tata krama, berakhlak, dan budaya santun," ujar Said.

Di kesempatan yang sama Binawan telah meluncurkan BICCA atau Binawan International Cabin Crew Academy, lembaga pendidikan atau pelatihan berstandar internasional yang berfokus menghasilkan para lulusan calon flight attendant yang profesional dan siap bekerja di maskapai internasional luar negeri.

Melalui BICCA, Binawan konsisten untuk memastikan cabin crew Indonesia menjadi unggul di dunia internasional.

Baca juga: Pidato pada Upacara HUT ke-78 RI di Kemnaker, Menaker Akui Masih Banyak Persoalan Ketenagakerjaan 

Said mengatakan, selama 46 tahun BInawan terus berkomitmen menghasilkan para profesional yang kompeten dan mampu bersaing di pasar tenaga kerja internasional.


Sudah ada 130.000 pekerja dengan berbagai macam profesi yang bekerja di luar negeri melalui Binawan.

Dalam membangun tenaga profesional Indonesia, perusahaannya sudah memiliki ekosistem yang lengkap mulai dari pendidikan, training & development, dan international placement.

Dia menambahkan, pemerintah memiliki peranan penting agar putra-putri bangsa bisa menguasai pasar kerja dunia melalui dua hal, pertama pemerintah terus bekerjasama dengan para stakeholder untuk meningkatkan kompetensi dan kualitas para pekerja di Indonesia.

Kedua, pemerintah menyederhanakan kebijakan untuk memberikan kesempatan kerja di luar negeri secara adil kepada seluruh lapisan masyarakat, terutama bagi pekerja di sektor formal.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas