Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Semester I 2023 Jumlah Perusahaan Kosmetika di Indonesia Tumbuh 21,9 Persen

Penambahan jumlah perusahaan kosmetik menunjukkan sektor industri kecantikan di Indonesia industri kecantikan masih memiliki prospek yang bagus.

Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Seno Tri Sulistiyono
zoom-in Semester I 2023 Jumlah Perusahaan Kosmetika di Indonesia Tumbuh 21,9 Persen
HO
Data Perhimpunan Perusahaan dan Asosiasi Kosmetika Indonesia (PPA Kosmetika Indonesia), mencatat hingga bulan Juli 2023 jumlah perusahaan produk kosmetik sebanyak 1.010 perusahaan. Salah satu peserta Cosmobeauté Indonesia memamerkan pelayanan di bidang kecantikan. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanton

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Data Perhimpunan Perusahaan dan Asosiasi Kosmetika Indonesia (PPA Kosmetika Indonesia), mencatat hingga bulan Juli 2023 jumlah perusahaan produk kosmetik sebanyak 1.010 perusahaan

Jumlah ini meningkat 21,9 persen dibandingkan jumlah industri kosmetika Indonesia di akhir tahun 2022 yang jumlahnya mencapai 913 perusahaan.

Direktur PT Pamerindo Indonesia, Juanita Soerakoesoemah mengatakan, melihat fakta penambahan jumlah perusahaan kosmetik ini menunjukkan sektor industri kecantikan di Indonesia industri kecantikan masih memiliki prospek yang bagus.

Baca juga: Kemenperin Kejar Dekarbonisasi Industri, Produksi Kendaraan Listrik dan Sumber Energi Jadi Perhatian

"Apalagi jika melihat segmen perawatan diri tahun 2022 memiliki volume pasar sebesar 3,18 miliar dolar AS, disusul skin care sebesar 2,05 miliar dolar AS, kosmetik 1,61 miliar dolar AS dan wewangian 39 juta dolar AS," katanya.

Melihat fakta inilah, Pamerindo Indonesia menyelenggarakan Cosmobeauté Indonesia yang ke-16 kalinya dengan menghadirkan lebih dari 250 perusahaan dan menampilkan 1.000 brand terbaik.

Tidak hanya dari Indonesia, pameran yang digelar di Hall A&B, Jakarta Convention Center, 12 – 14 Oktober 2023 ini juga diikuti peserta dari Amerika Serikat, Cina, India, Indonesia, Italia, Jepang, Korea, Malaysia, Perancis, Singapura, Taiwan, dan Uni Emirat Arab.

Berita Rekomendasi

"Mereka dihadirkan berbagai produk inovatif, ramah lingkungan yang akan menjadi barometer tren industri kecantikan di Indonesia dan mempertemukan para pelaku bisnis kecantikan dari Indonesia dan mancanegara," katanya.

Pada pameran tahun ini, beberapa peserta pameran menampilkan produk-produk yang ramah lingkungan, seperti kemasan yang bisa di daur ulang, pengunaan bahan-bahan yang ramah lingkungan yang salah satunya menggunakan bahan dari tumbuh-tumbuhan atau saat ini dikenal dengan istilah vegan beauty cosmetic.

Cosmobeauté Indonesia, kata dia menjadi benchmark dari perkembangan industri kecantikan Indonesia dan berperan penting dalam membantu industri kecantikan untuk meningkatkan dan menerapkan program sustainability.

Tahun ini, Cosmobeauté Indonesia merambah sektor baru dalam industri kecantikan dengan memperlihatkan kehadiran perusahaan yang fokus pada produk perawatan kulit dan suplemen kecantikan yang aman untuk ibu hamil.

“Selama 16 tahun, Cosmobeauté Indonesia telah menjadi pameran B2B dan kami berkomitmen menjadi platform terpercaya bagi para profesional, pelaku industri dan pemangku kepentingan dalam sektor estetika, kecantikan, kosmetik, rambut, kuku, spa, dan wellness," katanya.


Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas