2. Tiket yang sudah dibeli dibatalkan terlebih dahulu dengan pengembalian bea yang sudah dipotong dengan bea pembatalan sebesar 25 persen diluar bea pesan dengan pembulatan ke atas pada kelipatan Rp 1.000,- (seribu Rupiah) melalui transfer bank.

3. Pemohon wajib mengisi formulir pembatalan tiket atau ubah jadwal.

4. Pemohon pembatalan tiket harus dilakukan oleh penumpang yang Namanya tercantum pada tiket dan dapat menunjukan Bukti Identitas asli yang sesuai dengan data yang tercantum pada tiket.

5. Dalam hal pemohon pembatalan adalah turis asing maka wajib melampirkan fotokopi paspor dengan nama yang sesuai dengan yang tertera pada tiket.

6. Dalam hal pemohon pembatalan tiket yang bersangkutan maka wajib melampirkan surat kuasa bermaterai dari pemilik tiket kepada yang dikuasakan untuk melakukan pembatalan tiket dengan tetap menunjukan bukti identitas asli pemilik tiket dan menyerahkan fotokopi bukti identitas asli pemilik tiket.

7. Bukti transaksi pembatalan akan dikirimkan salinannya melalui surat elektronik, pesan whatsapp, atau bentuk lainnya yang tetapkan Perusahaan.

8. Tiket tercetak yang sudah dibatalkan harus diserahkan ke petugas loket.

9. Bea tiket yang dibatalkan ditransfer setelah hari kalender ke-30 (tiga puluh) sejak permohonan pembatalan.

(Tribunnews.com/Latifah)