Spesifikasi Airbus A350 Japan Airlines yang Terbakar di Bandara Haneda Tokyo
Airbus memproduksi seri A350 dalam tiga varian, yakni Airbus A350-800, Airbus A350-900, dan Airbus A350-1000.
Penulis: Mikael Dafit Adi Prasetyo
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Mikael Dafit Adi Prasetyo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kecelakaan pesawat yang melibatkan Airbus A350-900 milik maskapai penerbangan Japan Airlines dengan pesawat Penjaga Pantai Jepang terjadi di Bandara Internasional Haneda, Tokyo, Jepang, saat pesat landing di landasan pacu dalam penerbangan dari Sapporo, Selasa (2/1/2024) petang.
Insiden tersebut menyebabkan sedikitnya lima dari enam orang crew pesawat Penjaga Pantai Jepang tewas.
Beberapa saat setelah tabrakan, kedua pesawat itu langsung terbakar hingga menyisakan puing.
Di industri penerbangan, Japan Airlines merupakan salah satu pemakai Airbus A350. Tipe pesawat yang mengalami nahas adalah A350-900.
Baca juga: Update Kecelakaan Airbus A350 Japan Airlines: 14 Penumpang Luka, 8 Tewas, 6 Kritis
Spesifikasi Airbus A350
Airbus A350 termasuk ke dalam keluarga pesawat jet berbadan lebar hasil pengembangan Airbus. Pesawat ini mulai diproduksi tahun 2010 dan melakukan penerbangan perdana pada 14 Juni 2013.
Dari sisi dimensinya, pesawat ini memiliki panjang total 66,8 meter, tinggi 17,05 meter, serta bentang sayap 64,75 meter.
Airbus menyatakan, seri A350 mampu mengangkut 270 sampai 350 penumpang dalam konfigurasi tiga kelas berbeda.
Pesawat ini juga dirancang dapat terbang pada jarak dekat maupun jarak jauh hingga 15.000 km nonstop.
Airbus memproduksi A350 dalam tiga varian, yakni Airbus A350-800, Airbus A350-900, dan Airbus A350-1000. Dengan memanfaatkan teknologi dari Airbus A380, Airbus A350 memiliki teknologi fly-by-wire yang tata letak kokpitnya mirip dengan Super Jumbo.
Keunggulan Airbus A350
Penggunaan material baru dan metode manufaktur terbaru oleh Airbus menghasilkan pengurangan biaya pemeliharaan pesawat ini hingga 10 persen dan mengurangi bobot kosong per kursi penumpang hingga 14 persen dibandingkan dengan kompetitornya.
Airbus A350 juga diklaim ramah lingkungan, dengan emisi karbon yang 25 persen lebih rendah dibandingkan pesawat biasa.
Dia diklaim memiliki emisi karbon paling rendah dibandingkan pesawat berbadan lebar lainnya.
Baca juga: Kesaksian Penumpang JAL Saat Crash di Bandara Haneda, Api Berkorbar dari Kabin Belakang
Karena itu, Airbus berani mengklaim A350 sebagai salah satu pesawat berbadan lebar yang irit bahan bakar berkat penggunaan lapisan fiber karbon lapis plastik yang membuat efisiensi dalam pemakaian avtur.
Beberapa maskapai internasional yang mengoperasikan Airbus A350 adalah:
- Air China
- Asiana Airlines
- Cathay Pasific
- China Airlines
- China Eastern dan Southern Airlines
- Delta Air Lines
- Qatar Airways
- Japan Airlines
- Malaysia Airlines
- Singapore Airlines