Perusahaan Patungan Gramedia dan Kadokawa Incar Revenue 10 Juta Dolar AS
Seluruh struktur pengurus perusahaan seperti direksi dan komisaris PT Phoenix Gramedia Indonesia dijadwalkan akan selesai disusun akhir bulan ini.
Penulis: Lita Febriani
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perusahaan patungan PT Phoenix Gramedia Indonesia yang didirikan oleh Gramedia bersama perusahaan penerbitan Jepang, Kadokawa, mengincar pendapatan 10 juta dolar AS per tahun.
Seluruh struktur pengurus perusahaan seperti direksi dan komisaris PT Phoenix Gramedia Indonesia dijadwalkan akan selesai disusun akhir bulan ini.
Kepala Bisnis Kadokawa Kawasan Asia Tenggara dan President Director PT Phoenix Gramedia Indonesia Taro Iwasaki, menyatakan kemitraan Joint Venture ini Kadokawa akan memiliki 51 persen saham dan Gramedia Asri Media 49 persen.
"Untuk revenue kami menargetkan sekitar 10 juta - 20 juta dolar AS per-tahun," tutur Iwasaki dalam acara penandatanganan pembentukan perusahaan patungan di Hotel Santika, Slipi, Jakarta, Jumat (5/1/2024).
Publishing and Education Director GoRP Kompas Gramedia Adi Ekatama, berharap target tersebut dapat terpenuhi setiap tahunnya.
"Harusnya target ini bisa terpenuhi, namun bisnis ini tentu selalu ada risiko. Karena kerjasama ini dalam jangka panjang ke depan pasti akan ada penyesuaian," jelas Adi.
Baca juga: Gramedia Buka Peluang Pasarkan Konten-konten Asal Indonesia ke Jepang
Penyesuaian target akan berjalan sesuai dengan kondisi pasar. Akan tetapi, kerja sama Gramedia dan Kadokawa tentu akan membantu mencapai angka tersebut.
Baca juga: Gramedia dan Kadokawa Dirikan Perusahaan Patungan di Industri Penerbitan
"Gramedia dan Kadokawa berkomitmen dengan kerjasama ini. Pasti ada adjustment dan perbaikan dimana harapannya bisa membuat ini on track," imbuh Adi.