Jawa Barat Jadi Incaran Investor, Kamrussamad Dorong Penciptaan Lapangan Kerja
Menurutnya, konektivitas transportasi darat, udara dan laut di wilayah Jawa Barat mengalami kemajuan pesat dalam 10 tahun terakhir.
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM - Jawa Barat disebut saat ini masih menjadi bidikan investor karena sumber daya alama (SDA), infrastruktur, dan sumber daya manusia (SDM) yang memadai untuk pembangunan industri maupun UMKM.
Hal tersebut disampaikan Anggota DPR RI Kamrussamad saat acara Tong Hilap Kang Samad di Cianjur, Jawa Barat.
Menurutnya, konektivitas transportasi darat, udara dan laut di wilayah Jawa Barat mengalami kemajuan pesat dalam 10 tahun terakhir.
Baca juga: Di Hadapan Para Duta Besar dan Pengusaha, Menteri Trenggono Rayu Investor Tanam Modal di Indonesia
Namun, di sisi lain terdapat pemasaran sejumlah tantangan yang dihadapi antara lain sektor pertanian yakni ketersediaan pupuk, bibit unggul dan teknologi pertanian.
"Sektor UMKM, perdagangan optimalisasi fungsi pasar induk, sulitnya akses permodalan dan perluasan akses pemasaran," ujar Samad ditulis Rabu (7/2/2024).
Ia menyebut, Cianjur memiliki tiga keunggulan dimensi SDA, pegunungan yang indah, sumber daya perikanan laut, lahan perkebunan pertanian subur.
"Ini merupakan faktor kekuatan dalam mendorong penciptaan lapangan kerja. Sehingga pengangguran dapat di atasi," ujarnya.
"Jadi fokus kita ke depan harus penciptaan lapangan kerja dan penguatan UMKM, kemudahan akses pembiayaan, akses pemasaran, digitalisasi, dan perbaikan kualitas produk sehingga kompetitif di pasar,” sambung Anggota Komisi XI DPR dari Frank Sinatra Gerindra.
Baca juga: Presiden PKS Sebut Anies Komitmen Alokasikan Anggaran untuk Investasi Pendidikan
Dengan upaya tersebut, Samad optimistis UMKM di Cianjur dapat dipacu untuk bangkit sampai bisa go global di masa mendatang.
Pada kesempatan itu, Samad juga mengajak masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya pada Pemilihan Umum Serentak 2024 yang akan dilaksanakan pada 14 Februari 2024.
Menurutnya, pemilu merupakan momentum penting bagi rakyat untuk memperbaiki ekonomi keluarga dengan memilih wakil rakyat dan pemimpin nasional serta menentukan nasib bangsa dan daerah dengan berpartisipasi menggunakan hak suaranya di Tempat Pemungutan Suara (TPS).
"Pemilu adalah hak konstitusional kita sebagai warga negara. Kita harus menggunakan hak pilih kita dengan bijak dan cerdas, agar kita bisa memilih pemimpin dan wakil rakyat yang berkualitas, jujur, dan amanah,” ujarnya.
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya
A member of
Follow our mission at sustainabilityimpactconsortium.asia