Soal Beli Beras Dibatasi, Bos Bulog Sebut 10 Kg Pas untuk Sebulan: Emang Habis Dalam Dua Pekan?
Direktur Utama Perum Bulog Bayu Krisnamurthi angkat bicara soal pembatasan pembelian beras di pasar ritel, terutama pada pembelian beras program
Penulis: Endrapta Ibrahim Pramudhiaz
Editor: Hendra Gunawan

"Enggak ada aturan tertulis. Itu kan kebijakan dari APRINDO juga. APRINDO ini kan juga perlu mengatur stoknya. Jangan nanti diambil 1-2 orang, ya habis itu (stoknya), yang lain enggak dapat," kata Arief.
Baca juga: Terungkap, Pasokan Beras SPHP Bulog ke Ritel Modern Ternyata Sempat Tak Lancar Akibat Dipakai Bansos
Sebelumnya, berdasarkan pantaun Tribunnews, di Hypermart Jalan Margonda Raya, Depok Jawa Barat, sejumlah beras masih tersedia. Namun, beras premium lebih sedikit dibandingkan dengan beras lainnya.
Beras premium merek Hoki dan Setra Ramos cap Topi Koki dibatasi pembeliannya maksimal 1 pack per orang. Kebijakan ini juga berlaku bagi seluruh beras yang tersusun rapih di rak Hypermart yaitu beras Setra Ramos cap Anak Raja maupun beras Long Grain milik Hypermart.
Seorang pramuniaga Hypermart mengatakan, kebijakan pembatasan pembelian beras ini sudah berlaku sejak 28 Desember 2023 lalu. Hal itu dilakukan lantaran stok beras premium sudah mulai langka.
"Dari 28 Desember 2023. Jadi semua beras maksimal beli 1 pack. Tadinya maksimal 2, sekarang jadi 1," ujarnya saat ditemui Tribunnews di Hypermart Depok, Senin (12/2/2024).
Harga beras premium yang dijual Hypermart tidak mengalami kontraksi kenaikan. Hanya perubahan kebijakan pembelian dari maksimal 2 pack per orang menjadi 1 pack.
"Harganya enggak naik sih, cuman kebijakan pembeliannya saja yang berubah," jelasnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.