Percepat Dekarbonisasi, Operasional Pabrik Semen di Tuban Manfaatkan Energi Tenaga Surya
PLTS Atap ini nantinya akan dioperasikan secara paralel dengan listrik yang ada dari PLN untuk menunjang sebagian kebutuhan operasional pabrik
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Percepat Dekarbonisasi, Operasional Pabrik Semen di Tuban Manfaatkan Energi Tenaga Surya
Seno Tri Sulistiyono/Tribunnews.com
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Berbagai industri di dalam negeri terus melakukan percepatan pemanfaatan energi baru dan terbarukan (EBT) sebagai upaya menurunkan emisi gas rumah kaca (GRK).
Satu di antara EBT yang masif dimanfaatkan yaitu pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) atap, mengingat letak geografis Indonesia yang berada di sepanjang garis khatulistiwa dengan iradiasi energi matahari rata-rata sekitar 4,80 kWh/m2/hari, merupakan potensi yang sangat besar untuk pemanfaatan energi alternatif tenaga matahari.
Anak usaha Semen Indonesia (SIG), PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (SBI) turut mendukung inisiatif tersebut melalui penggunaan energi tenaga surya sebagai sumber energi alternatif yang ramah lingkungan di Pabrik Tuban, Jawa Timur.
Perseroan menjalin kerja sama dengan PT Energi Mitra Indika Tenaga Surya, untuk memulai pengembangan PLTS atap yang terhubung ke jaringan listrik yang ada (On-Grid Connected Rooftop PV System) pada sepuluh atap bangunan dengan kapasitas terpasang 6,39 MWp.
PLTS Atap ini nantinya akan dioperasikan secara paralel dengan listrik yang ada dari PLN untuk menunjang sebagian kebutuhan operasional pabrik, kantor serta fasilitas pendukung lainnya di SBI Pabrik Tuban.
Direktur Utama SBI Lilik Unggul Raharjo mengatakan, bahan bakar alternatif bermanfaat untuk substitusi batubara pada proses produksi semen, peningkatan produk yang ramah lingkungan dan peningkatan efisiensi penggunaan energi listrik dan energi termal.
"Penggunaan energi tenaga surya ini juga merupakan wujud konkret komitmen kami terhadap pembangunan berkelanjutan," ucap Lilik ditulis Sabtu (17/2/2023).
Corporate Secretary SIG, Vita Mahreyni mengatakan, saat ini konstruksi pemasangan panel surya sudah selesai dilakukan di salah satu bangunan yaitu di gedung kantor utama Pabrik Tuban, dan dilanjutkan pemasangan di sembilan bangunan lainnya.
Proyek pemasangan PLTS Atap ini diharapkan rampung seluruhnya dan beroperasi pada kuartal III tahun 2024, untuk meningkatkan penggunaan EBT dan mendukung tercapainya target SIG pada penurunan intensitas emisi GRK cakupan 2 sebesar 23,9 persen pada 2030 (baseline 2019) sebagaimana tertuang dalam Sustainability Road Map SIG.
“Penggunaan energi tenaga surya di SBI Pabrik Tuban ini semakin menegaskan komitmen SIG dalam transisi energi menuju EBT yang lebih ramah lingkungan dan bermanfaat dalam mendorong efisiensi pada biaya operasional perusahaan, serta menjadi kontribusi positif dalam mendukung pemerintah mencapai target Net Zero Emission pada 2060,” ujar Vita.
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya
A member of
Follow our mission at sustainabilityimpactconsortium.asia