Ekonomi Membaik, Industri Waralaba Diklaim Serap 8,7 Juta Tenaga Kerja
Data Franchising Economic Outlook tahun 2023 menyatakan bisnis franchise memberi lapangan kerja baru sekitar 254.000 pada tahun 2023.
Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews, Hasiolan Eko Purwanto
TRIBUNNEWS.COM - Geliat industri franchise pasca-pandemi diyakini semakin membaik. Data Franchising Economic Outlook tahun 2023 menyatakan bisnis franchise memberi lapangan kerja baru sekitar 254.000 pada tahun 2023.
Angka tersebut masih bisa bertambah dengan proyeksi pertumbuhan industri sebesar 3 persen di tahun berikutnya sehingga total lapangan kerja dalam industri waralaba diprediksi akan mencapai 8,7 juta.
“Fenomena ini tentu saja cukup membanggakan bagi kita semua, karena ini membuktikan bahwa minat kewirausahaan tumbuh dan membesar di tengah masyarakat,” seru Rofian Akbar, Pemimpin Redaksi majalahfranchise.
Anang Sukandar, Ketua Asosiasi Franchise Indonesia mengatakan potensi industri franchise di Indonesia sangat besar jika dibandingkan negara lain.
Dia bilang Indonesia memiliki berbagai keunggulan, salah satunya adanya konsumsi domestik yang begitu tinggi.
”Permintaan domestik yang tinggi inilah yang membuat banyak investor ingin menanamkan modalnya. Salah satunya melalui konsep bisnis waralaba,” kata Anang.
Pihaknya berupaya memberikan apresiasi kepada para pelaku franchise dalam ajang penghargaan bertajuk 20 Best Choice Franchise Opportunities 2024 dan 30 Best Choice Business Opportunities 2024.
Ajang ini dimaksudkan sebagai tolak ukur kinerja para pelaku industri franchise di Indonesia yang telah berjibaku mengembangkan jaringan usahanya dengan baik.
Baca juga: Janjikan Pendapatan Pasif Tanpa Repot Bangun Merek, Waralaba Cocok untuk Pebisnis Pemula
“Anugerah ini diberikan sebagai motivasi para pelaku bisnis Franchise agar usahanya bisa sustain dan berdaya saing," ujar Rofian.
Dengan jumlah peluang bisnis franchise dan BO terus bertumbuh diprediksi mencapai ratusan bahkan ribuan, tentu saja membuat masyarakat yang ingin berwirausaha kesulitan dalam menentukan pilihannya,” kata dia.
Baca juga: Revisi Peraturan Pemerintah Nomor 42 Tahun 2007 Efektif Gairahkan Bisnis Waralaba Nasional
Ada sekitar 20 merek franchise dan 30 merek business opportunities (BO) terbaik yang merupakan hasil editor choice dan sangat direkomendasikan untuk dipilih di 2024.
Pemilihannya menggunakan metode penelitian desk research serta penjurian oleh tim riset lewat identifikasi terhadap 600 merek franchise dan BO di seluruh kategori bisnis.