Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto

TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan Isy Karim mengatakan, pemerintah terus mendukung berkembangnya bisnis franchise atau waralaba di Indonesia agar lebih sehat dan tumbuh.

"Berbagai kebijakan untuk mendukung itu diantaranya revisi aturan pemerintah PP 42 Tahun 2007 tentang waralaba agar industri ini lebih sehat dalam bertumbuh," katanya di sela-sela pembukaan pameran nasional Info Franchise and Business Concept (IFBC) 2024 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD Tangerang, Jumat (23/2/2024).

Dikatakannya, saat ini banyak usaha waralaba lokal bermunculan dan pemerintah berupaya mendukung usaha waralaba lebih maju lagi.

Ia menilai penyelenggaraan IFBC berupa pameran wirausaha dan waralaba menjadi solusi bisnis dan referensi peluang usaha untuk semua kalangan.

Ketua Asosiasi Franchise Indonesia Anang Sukandar menuturkan, konsep bisnis waralaba diakui cocok untuk orang yang baru ingin memulai bisnis atau memperoleh pendapatan pasif.

“Perkembangan bisnis waralaba sempat terguncang ketika berada di situasi pandemi Covid-19.

Beberapa yang terdampak seperti waralaba di sektor bisnis kuliner dan ritel. ”Karena aktivitas masyarakat dibatasi, maka banyak yang tutup,” ujarnya.

Humas Neo Expo Promosindo, Fredy Ferdianto berharap pameran IFBC 2024 dapat menjadi ajang perusahaan-perusahaan lokal untuk memanfaatkan pasar dalam negeri, agar tidak kalah saing dengan perusahaan luar negeri.

Baca juga: Ekspansi ke Kota Kecil, Mitra Boga Ventura Kembangkan Waralaba Es Krim Xiyue, Segini Investasinya

"IFBC 2024 ICE BSD memberikan sentuhan kekinian dengan menghadirkan ragam peluang usaha modern yang dapat dijadikan pilihan bisnis bagi para pelaku usaha, seperti ice cream, coffee shop, dan minuman-minuman kekinian lainnya," katanya.

Diantaranya yang ikut serta adalah Bagi yang tertarik dengan peluang usaha ice cream, Wedrink, Xiyue, Momoyo, Bingxue, Gelato di Lenno, Ai-Cha, Oreumi Ice Cream, Teman Ice Cream & Tea, Holly Tea, Teman Nongkrong Ice Cream.

Juga peluang usaha coffee shop, seperti Tomoro Coffee, Kopi Dari Hati, Tentang Kopi, Kopi Sewindu, Tempat Bercakap, Warkop Naik Kelas, Smartfolks Coffee, Ai-Ka, Bangi Kopi, Teman Nongkrong, dan Rindumu.

Baca juga: Studi: 85 Persen Waralaba Bertahan Jalankan Bisnis Lebih dari 5 Tahun, Startup Hanya 50 Persen

Peluang usaha minuman kekinian lainnya yang turut meramaikan adalah Ducok & Pucok Juara, Xiboba, Xibo Bikes, Minum Es Indonesia, Es Teler Kapten, Miyou, Super Juice Station, Coco Summer, Waroeng Teh Kotjok, Cinta Sejatea, Tea Strom, dan Pertehmina.

Baca juga: Fenomena Waralaba Manfaatkan TikTok untuk Kampanye Bisnis, Ada yang Jadi Market Leader

Sementara waralaba kuliner yang berpartisipasi antara lain Ayam Gepuk Pak Gembus, Minang Sepakat, Sambal Bakar Foodbank, Tentang Pasta, Kharisma Bahari, Warteg Subsidi Bahari, Warteg Putri Bahari, Xiji, Mo Tahu Aja, Warteg Selera Bahari, Selera Sambal, Pide Turkish Pizza, Istanbul Kebab, Nasi Goreng Lidah Mertua.

Juga peluang usaha Me Gacorin, Ayank Steak, Bakso Kampungqu, Crispyku, Bakmi Naga, Nasi Goreng Hongkong, Popo Recipe 1972, Jajan Mieee, Snack N Shake, Aloha Moktail, Kebab Turki Babarafi, Smokey Kebab, Aladdin Kebab, Nasi Kulit Syuurga, Makciak, Yaminqu, Sate RSPP H. Tori.

Bagi para pencinta kuliner oriental, ada Tokio Street, Shimura Takoyaki, Street Sushi, Bakmi Booster, Dimsum Booster, Takoyaki Booster, Ramen Booster, Ramen Rider, Taso Indonesia.

IFBC 2024 juga akan dilaksanakan di tiga kota besar lainnya, seperti di Yogyakarta akhir Mei, Bandung awa Juli, dan Surabay awal September.