Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah kembali menggulirkan program Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah (PPN DTP) untuk mobil listrik dan bus listrik pada tahun 2024.

Selain itu, untuk kendaraan roda dua, pemerintah juga masih memberikan subsidi pembelian sepeda motor listrik baru sebesar Rp 7 juta.

Segmen kendaraan niaga juga berharap pemerintah juga mulai mempertimbangkan pemberian insentif untuk sektor ini.

Baca juga: Insentif Beli Mobil Hybrid Mulai Dibahas, Menperin: Tunggu Tanggal Mainnya

PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) sebagai agen pemegang merek Mitsubishi Fuso di Indonesia berencana mulai menjual truk listriknya di Tanah Air saat GIIAS 2024.

Truk listrik eCanter yang telah sejak 2022 lalu digunakan dalam program Proof of Concept (PoC), berhasil menarik minat dari perusahaan-perusahaan yang menjajalnya.

"Kami harapkan pemerintah memberikan insentif, tetapi mengenai rencana peluncuran, kami sudah lakukan rencana peluncuran itu dari 2 tahun lalu," ungkap Sales and Marketing Director PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) Aji Jaya, Kamis (14/3/2024).

Di Indonesia, beberapa pabrikan kendaraan komersial selain Mitsubishi Fuso juga telah menampilkan inovasi truk listriknya, diantaranya ada Isuzu hingga pemain baru Foton.

Kehadiran truk listrik yang ditampilkan dalam beberapa kegiatan tentu membuka peluang adopsi bagi para pengusaha yang juga mulai fokus pada peran pengurangan emisi seperti yang diharapkan pemerintah.

Hingga saat ini, yang memantapkan diri untuk menjual produk truk listriknya di Indonesia baru Mitsubishi Fuso dengan eCanter.