Sri Mulyani: Realisasi Anggaran Bangun IKN Rp 2,3 Triliun Per 29 Februari 2024
Realisasi pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) telah mencapai Rp 2,3 triliun per 29 Februari 2024.
Penulis: Nitis Hawaroh
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nitis Hawaroh
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyatakan, realisasi pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) telah mencapai Rp 2,3 triliun per 29 Februari 2024.
Angka tersebut setara dengan 5,8 persen dari total pagu anggaran dari APBN 2024 sebesar Rp 39,3 triliun.
"Dari Rp 39,3 triliun tahun ini realisasinya Rp 2,3 triliun atau baru 5,8 persen dari pagu Rp 39,3 triliun total IKN seluruhnya Rp 71,8 triliun," kata Sri Mulyani dalam Konferensi Pers APBN KiTa, Senin (25/3/2024).
Dari total Rp 2,3 triliun itu, realisasi klaster infrastruktur sebesar Rp 0,4 triliun atau Rp 36,4 triliun dari pagu. Jumlah itu disalurkan untuk pembangunan gedung di kawasan Istana Negara, Kawasan Kemenko dan kementerian lain serta Gedung OIKN.
Kemudian, pembangunan tower rusun ASN dan Hankam, rumah tapak menteri. Lalu, pembangunan Jalan Tol IKN, jalan dan jembatan IKN dan Bandara VVIP.
Selain itu. penataan dan penyempurnaan kawasan Bendungan Sepaku Semoi, Embung KIPP dan Pengendalian Banjir IKN. Serta Rehabilitasi Hutan dan lahan sekitar IKN.
"Rp 1,9 triliun adalah kluster untuk non infrastruktur. Ini berbagai macam anggaran untuk perencanaan, koordinasi, laporan, pantauan evaluasi dan operasional dari Otoritas IKN yang sudah dibentuk," jelas dia.
Baca juga: Gedung DPR RI di IKN akan Dibangun pada 2025
Total alokasi anggaran yang disalurkan pemerintah untuk pembangunan IKN sepanjang tahun 2022 sampai 2024 yaitu sebesar RP 71,8 triliun.
Realisasi di tahun 2022 sebesar Rp 5,5 triliun, realisasi 2023 sebesar Rp 27 triliun dan di tahun ini RP 39,3 triliun