Strategi Schneider Electric dan Intidaya Efisiensikan Bisnis Industri Pengolahan Air dan Manufaktur
Schneider Electric memasok pompa vakum dan roots blower skala industri ke Intidaya Dinamika Sejati untuk kebutuhan sektor industri pengolahan air
Penulis: Choirul Arifin
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Schneider Electric memasok pompa vakum dan roots blower skala industri ke PT Intidaya Dinamika Sejati untuk kebutuhan sektor industri pengolahan air dan air limbah, rumah sakit dan manufaktur.
Solusi ini menggabungkan beberapa solusi Schneider Electric, termasuk EcoStruxure Automation Expert, lisensi Soft dPAC, Harmony Edge Box dan AVEVA Edge untuk meningkatkan efisiensi teknis dan produktivitas operasional, serta menghemat energi hingga 43 persen, dan mencegah terjadinya downtime.
Baca juga: Schneider Electric Pamerkan Otomasi Berbasis Perangkat Lunak di Hannover Messe 2024
Jonathan Kartawijaya, Managing Director Intidaya mengatakan, bersama Schneider Electric, perusahaannya bekerja sama dengan Schneider Electric mengembangkan inovasi pada solusi pompa vakum dan roots
blower dengan memanfaatkan teknologi digital berbasis software.
Teknologi ini dapat membantu perusahaan melakukan pengawasan secara real time terhadap kinerja pompa vakum dan roots blower-nya, dan memastikan output yang stabil dan konsisten.
Baca juga: Schneider Electric dan Nvidia Kembangkan Desain Data Center Berbasis AI
Jonathan menyebutkan, perusahaannya sudah bermitra dengan Schneider Electric selama tiga tahun terakhir ini. "Kami telah beralih dari nol menuju solusi digital yang lengkap," kata dia.
Jonathan menjelaskan, pengawasan pompa vakum dan roots blower merupakan tantangan tersendiri bagi para staf lapangan karena masih dilakukan secara manual sehingga sulit untuk melakukan pendeteksian awal atas potensi
kerusakan, ataupun kebocoran.
Sementara pompa vakum dan roots blower ini beroperasi 24 jam, sehingga pengawasannya harus sangat ketat agar tidak terjadi downtime yang dapat mengakibatkan kegagalan produksi dan kerugian material.
Baca juga: Eezee dan Schneider Electric Garap Bisnis e-Procurement di Segmen Korporasi
"Kami telah mengubah model teknologi kami untuk sepenuhnya mewujudkan potensi penuh IoT untuk otomasi industri. Mendukung customer kami dalam pencapaian tujuan keberlanjutannya baik dalam keberlanjutan operasional dan lingkungan,” beber Jonathan.
Martin Setiawan, Industry Business Vice President Schneider Electric Indonesia menambahkan perusahaannya siap menjadi mitra digital dan otomasi bagi pelaku industri untuk mengejar efisiensi, meningkatkan produktivitas dan sustainability.
Selain memiliki solusi, pihaknya juga bisa mitra diskusi bagi pelaku industri, yang akan menerjemahkan dan merealisasikan ide dan keinginan mereka untuk keberlanjutan dan efisiensi.
Dia menambahkan, Intidaya adalah contoh menarik bagaimana strategi mengintegrasikan teknologi digital dan otomasi dapat meningkatkan nilai produk dan menciptakan dampak positif bagi bisnis dan lingkungan.
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya
A member of
Follow our mission at sustainabilityimpactconsortium.asia