BRI Life Tumbuh Berkelanjutan, Didukung Teknologi Digitally-Enabled Products and Services
BRI Life berhasil meningkatkan kontribusi kepada BRI sebesar 19,9% secara yoy dari Rp271,4 miliar menjadi Rp325,5 miliar.
Penulis: Hasanudin Aco
Editor: Hendra Gunawan
BRI Life mengoptimalisasi jalur pemasaran melalui 5 kanal distribusi antara lain; Distribusi, In Branch Sales, Alternatif, Corporate dan Agency.
Direktur Pemasaran BRI Life Sutadi memaparkan, “Dengan Total Jumlah karyawan Asuransi BRI Life per Maret 2024 berjumlah 1.102 orang karyawan dan jumlah Tenaga Pemasar berlisensi lebih dari 3.305 orang, seluruh armada yang ada bersinergi dengan PT. Bank Rakyat Indonesia TBK. sebagai induk, BRI Life terus melakukan upaya untuk menjadi asuransi terbaik di Indonesia”.
Menurut Sutadi, BRI Life telah melakukan upaya guna pemenuhan kuantitas, kapasitas dan produktivitas tenaga pemasar dengan target individu yang terukur dan KPI yang aligned dengan target bisnis Perusahaan.
Selain itu, memastikan peningkatan kapabilitas tenaga pemasar BRI Life dapat menunjang kolaborasi dengan Regional Office dan Branch Office BRI agar saling memberikan nilai tambah dan selalu dalam koridor governance dan market conduct yang baik.
Informasi Teknologi
Terkait dengan penerapan Perlindungan Data Pribadi (PDP) yang merujuk pada Undang-Undang Nomor 27 tahun yang akan berlaku pada Oktober 2024, BRI Life selain terus melakukan penguatan keamanan IT, BRI Life juga telah membentuk fungsi/tim Data Protection Officer (DPO) yang bertugas untuk mengawal implementasi kebijakan di internal BRI Life.
Yosie William Iroth selaku Direktur Operasional mengatakan, “IT BRI Life juga terus mendukung proses penjualan agar lebih akurat, efektif dan efisien. Salah satunya adalah dengan penerapan Data Analytics dan Modeling dalam proses pemberian leads calon nasabah baru maupun untuk kebutuhan cross sell & up sell sehingga produk yang kita tawarkan sesuai dengan profile dan kebutuhan nasabah. Hal ini dilakukan agar proses penjualan tetap comply dengan regulasi yang ada sehingga meminimalisir terjadinya misseling.”.
Sesuai dengan regulasi yang ada, BRI Life senantiasa melakukan welcome call kepada calon nasabahnya dengan menggunakan kontak center yang ada. Dan juga telah dilakukan reorganisasi yang bertujuan untuk keefektifan proses bisnis BRI Life.
“Group HealthCare yang telah dibentuk pada tahun 2023, saat ini berhasil Go Live pada aplikasi My Access. Hal ini agar nasabah dapat melihat segala informasi yang terkait dengan layanan askes BRI Life seperti informasi benefit nasabah, daftar provider, family tree nasabah, riwayat klaim, dan kartu peserta nasabah” jelas Yosie.
Implementasi ESG & Nilai Akhlak
Terkait implementasi ESG, Asuransi BRI Life merujuk pada komitmen induk PT. Bank BRI Tbk (Persero), selalu berupaya memperkuat komitmennya terhadap proses bisnis yang berkelanjutan melalui implementasi Environmental, Social and Governance (ESG).
Menurut Kepatuhan dan LegaI, I Dewa Gede Agung, BRI Life aktif terlibat dalam berbagai inisiatif yang mendukung pembangunan berkelanjutan, termasuk dukungan terhadap proyek infrastruktur ramah lingkungan, program pengembangan masyarakat dan investasi dalam sektor-sektor yang berpotensi memberikan dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat.
“BRI Life sangat peduli dan mendorong terus penerapan ESG guna pertumbuhan yang berkelanjutan, dengan investasi lebih dari 200 miliar ke dalam indeks ESG. Langkah ini menandai komitmen BRI Life dalam mendukung pembangunan yang berkelanjutan dan memperhatikan dampak lingkungan serta sosial dari setiap kegiatan operasionalnya” ungkap Dewa.
Masih berkaitan dengan ESG, BRI Life juga terus berupaya melakukan penguatan dalam rangka good corporate governance dengan mengikuti sertifikasi untuk memastikan seluruh proses bisnis berjalan dengan baik dan benar. Tepatnya di tanggal 22 Mei 2024, BRI Life memperoleh sertifikasi ISO 37301 – 2021 dengan scope The Provision Of Life Insurance Product with Complience and Good Corporate Governance
Terkait Implementasi Nilai Akhlak, Dewa menjelaskan bahwa akhlak lebih dari sebatas slogan dan harus tertanam di keseharian secara konsisten, baik dalam pekerjaan maupun dalam lingkup yang lebih luas.
“Penerapan nilai Akhlak diharapkan dapat memfasilitasi transformasi sumber daya manusia di lingkungan BRI Life, untuk meningkatkan daya saing dan memberikan kesejahteraan bagi karyawan dan juga masyarakat luas” tutup Dewa.