Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Kuartal II Tahun Ini, Realisasi Penyaluran Bansos di Tanjung Pandan, Belitung Mencapai 95 Persen

Alokasi bantuan di Kecamatan Tanjungpandan, Belitung, untuk bansos sembako dan PKH triwulan II tahun 2024 sebanyak 5.724 KPM

Editor: Sanusi
zoom-in Kuartal II Tahun Ini, Realisasi Penyaluran Bansos di Tanjung Pandan, Belitung Mencapai 95 Persen
HO
penyaluran bansos di Tanjungpandan, Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. 

TRIBUNNEWS.COM, BELITUNG - Penyaluran bantuan sosial (bansos) sembako dan Program Keluarga Harapan (PKH) oleh PT Pos Indonesia (Persero) juga dilakukan di Tanjungpandan, Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Alokasi bantuan di Kecamatan Tanjungpandan, Belitung, untuk bansos sembako dan PKH triwulan II tahun 2024 sebanyak 5.724 KPM (Keluarga Penerima Manfaat).

"Kami mendapat alokasi 5.724 KPM. Persentase penyaluran sudah mencapai 95,28 persen," kata Executive General Manager Kantorpos KCU Tanjungpandan Rega Muhammad Muslim, Selasa (28/5/2024).

Baca juga: Cara Cek Penerima Bansos PKH Lewat HP, Cair Mei hingga Juni 2024

Dijelaskan oleh Rega, pada penyaluran bansos Pos Indonesia melakukan tiga metode, yakni dibagikan di Kantorpos, di komunitas supaya lebih mendekatkan kepada KPM, dan diantarkan langsung ke rumah KPM (door to door) apabila KPM berhalangan hadir (sedang sakit, disabilitas, lansia).

Mengingat Tanjungpandan merupakan wilayah kepulauan, petugas juru bayar terutama yang mengantarkan bantuan langsung ke rumah KPM kerap menghadapi tantangan geografis dan cuaca.

"Tantangan yang dihadapi berupa kondisi geografis karena Tanjungpandan ini wilayah kepulauan, dan cuaca yang kurang bersahabat. Kendala geografis karena penduduk di sini banyak yang tinggal di pulau terluar," ujar Rega.

Guna memperlancar penyaluran bansos, petugas Pos berkoordinasi dengan sejumlah pihak terkait, yaitu pemerintah daerah dalam hal ini Dinas Sosial, dan para pendamping sosial masyarakat maupun pendamping PKH.

Berita Rekomendasi

"Koordinasi yang kami lakukan biasanya mengevaluasi secara berkala baik sebelum maupun sesudah penyaluran, sehingga kami bisa melakukan evaluasi untuk menentukan langkah terbaik ke depan guna memaksimalkan pembayaran," ucapnya.

Selain itu petugas Pos juga dibekali aplikasi Pos Giro Cash (PGC) untuk memudahkan pelaporan penyaluran. Sebab, melalui aplikasi tersebut capaian penyaluran dapat dipantau setiap waktu. Termasuk bukti penyaluran berupa foto KPM dan geo tagging lokasi penyaluran bantuan.

"Aplikasi PGC lumayan memudahkan untuk pembayaran karena secara real time bisa diakses oleh berbagai pihak terkait, sehingga realisasi pembayaran bisa terpantau setiap waktu. Kemudian sebagai evidence (bukti) juga dilampirkan foto KPM dan geo tagging yang bisa langsung diakses secara real time," kata Rega.

Dengan segala sumber daya dan komitmen penuh dari Pos Indonesia pada setiap tugas penyaluran bantuan tersebut Rega berharap Pos Indonesia akan selalu dipercaya oleh kementerian/lembaga untuk menyalurkan bantuan.

"Kami berharap bantuan yang disalurkan oleh Pos Indonesia khususnya di KCU Tanjung Pandan bisa lebih banyak karena sesuai informasi yang kami terima sampai saat ini belum semua. Semoga semua bantuan bisa disalurkan melalui Pos Indonesia," tuturnya.

Baca juga: Niat Jokowi Bagikan Bansos Hingga Desember Dianggap Cawe-cawe Pilkada 2024, Airlangga Beri Respons

Pendamping PKH Apresiasi Kinerja Penyaluran Pos Indonesia

Kinerja penyaluran Pos Indonesia dinilai memuaskan oleh pendamping PKH Kecamatan Tanjungpandan Dahliyana Siregar. Petugas Kantorpos selalu memberikan data KPM dan jadwal penyaluran secara rinci. Demikian juga metode penyaluran bansos oleh Pos Indonesia, disebutkan Dahliyana, cukup efektif dan memudahkan.

Halaman
12
Sumber: Kontan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas