Berikut Empat Investasi Modal Minim Buat Tambahan Penghasilan
Sekitar 82,6% rumah tangga lansia Indonesia kebanyakan bergantung pada penghasilan anggota keluarga yang bekerja.
Penulis: willy Widianto
Editor: Seno Tri Sulistiyono
Investor sering menggunakan emas untuk melindungi kapital mereka dari inflasi dan fluktuasi pasar pada masa-masa ketidakstabilan ekonomi dan politik. Karena emas tidak terikat pada kelas aset lain, memiliki emas dalam portofolio dapat mengurangi risiko dan volatilitas secara keseluruhan.
Manfaat lain dari emas adalah sifat likuiditasnya yang tinggi, yang berarti emas dapat diperdagangkan 24 jam per hari, lima hari seminggu di pasar seluruh dunia. Hal ini terutama penting bagi mereka yang sangat mementingkan pengendalian investasi mereka.
Pada tahun 2023, performa emas secara signifikan melampaui komoditas lain, dengan harga yang naik 13% di akhir tahun. Dengan pasar emas Indonesia yang semarak dan berkembang selama beberapa tahun terakhir, baik emas batangan maupun aset digital, Menteri Keuangan menurunkan tingkat pajak emas batangan menjadi 0,25% dari harga penjualan.
"Selain manfaat tradisional yang disebutkan di atas, dinamika positif menjadikan emas salah satu opsi investasi yang paling dicari dan terjangkau untuk orang Indonesia hingga saat ini," ujar Kar Yong Ang.
Nomor tiga adalah saham. Tidak ada batasan minimum yang ditentukan untuk mulai trading atau berinvestasi di Indonesia. Berbeda dengan beberapa pasar keuangan lain, Anda tidak butuh jumlah yang besar untuk memulai.
Namun, rendahnya biaya memasuki pasar saham memiliki kelemahan signifikan: semua broker mengenakan biaya transaksi tetap atau berbasis persentase, jadi pada akhirnya, Anda akan membayar biaya yang terakumulasi, terlepas dari keberhasilan atau kegagalan Anda.
"Selain itu, spread di pasar saham biasanya jauh lebih tinggi daripada di Forex. Ditambah dengan jam kerja yang lebih fleksibel, biaya yang lebih rendah, serta volume trading yang lebih tinggi, Forex menjadi favorit banyak trader ritel," kata Kar Yong Ang.
Kemudian reksa dana yang mengumpulkan uang dari beberapa investor untuk diinvestasikan dalam berbagai sekuritas, termasuk saham, obligasi, dan aset-aset lain.
Meski beberapa reksa dana ritel tidak ada syarat minimum, sebagian besar mewajibkan investasi awal minimum antara $500 dan $5.000.
Selain menjadi pilihan investasi yang relatif mahal, meraih hasil dari reksa dana juga sangat lambat, karena imbal hasil diperoleh melalui keuntungan modal dan dividen dalam jangka waktu yang panjang.
"Berinvestasi dalam reksa dana biasanya melibatkan biaya dan pengeluaran tambahan, yang merupakan kelemahan tambahan dibandingkan pilihan lain seperti pasar Forex," ujar Kar Yong Ang.
Kar Yong Ang mengingatkan tidak semua pilihan investasi memerlukan biaya masuk yang signifikan. Bahkan dengan jumlah yang kecil di rekening Anda, Anda bisa mulai berinvestasi dan mengubah ambisi Anda menjadi penghasilan harian yang konsisten.
"Jutaan orang meraih profit melalui trading Forex dan kontrak berjangka. Bisa memperhitungkan risiko pada akun demo dengan dana virtual dan mengasah keahlian Anda sebelum terlibat dalam trading sungguhan," ujar Kar Yong Ang.