Bank DKI Siapkan Skema Pembiayaan untuk Pengadaan Armada Baru Transjakarta
Bank DKI menyiapkan skema pembiayaan kepada operator bus Transjakarta baik untuk pengadaan bus ukuran besar, bus sedang dan bus listrik.
Penulis: Lita Febriani
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bank DKI menyiapkan skema pembiayaan kepada operator bus Transjakarta baik untuk pengadaan armada bus ukuran besar, bus sedang dan bus listrik.
Bank DKI juga akan menyalurkan kredit investasi untuk pengadaan bus operator khusus dengan spesifikasi ukuran bus besar, sedang, maupun bus listrik yang berada di bawah naungan Transjakarta.
Direktur Teknologi dan Operasional sekaligus Pelaksana Tugas (Plt.) Direktur Utama Bank DKI Amirul Wicaksono, mengatakan Bank DKI mendukung Ekosistem Transjakarta melalui penyediaan transportasi yang nyaman, terintegrasi, serta berperan mendorong perkembangan dan lingkungan yang berkelanjutan di Kota Jakarta.
"Kami berharap sinergi menghadirkan transportasi publik yang aman, nyaman, modern ini membawa manfaat untuk mendukung agenda besar Jakarta sebagai Global City," tutur Amirul, Jumat (28/6/2024).
Bank DKI bersama Transjakarta juga menyiapkan transaksi non-tunai di bus Transjakarta, bernama Kaartu Uang Elektronik (JakCard), yang juga merupakan solusi layanan perbankan digital Bank DKI.
Kartu ini bisa digunakan sebagai tiket Transjakarta, maupun JakLingko, serta KRL Commuter Line, MRT Jakarta, LRT Jakarta, hingga LRT Jabodebek.
JakCard – Jakarta Tourist Pass juga dapat dipergunakan untuk pembayaran tiket masuk Taman Margasatwa Ragunan, Monumen Nasional (Monas), Museum Sejarah Jakarta (Museum Fatahillah), Museum Prasasti, Museum MH Thamrin, Museum Seni dan Keramik, Museum Wayang, Museum Tekstil, Museum Bahari, Situs Rumah Pitung, Thamrin 10 dan beberapa kolam renang yang dikelola Dispora.
Baca juga: Transjakarta Perpanjang Waktu Operasional ke Bandara Soekarno-Hatta Hingga Pukul 24.00 WIB
"Harapannya, kolaborasi ini dapat hadir sebagai katalis proses elektrifikasi armada layanan Transjakarta dan berkontribusi secara signifikan dalam mewujudkan target emisi nol bersih Kota Jakarta dan Indonesia," kata Direktur Utama PT Transjakarta Welfizon Yuza.
Sekretaris Perusahaan Bank DKI Arie Rinaldi, menambahkan komitmen Bank DKI dalam mewujudkan Kota Jakarta yang berkelanjutan turut diimplementasikan dalam penyediaan kredit kepemilikan kendaraan bermotor listrik dengan menggandeng dealer mobil maupun motor listrik sebagai mitra kerja.
Baca juga: Transjakarta Buka Rute Baru Stasiun Klender-Pulogadung via JIEP, Berikut 58 Titik Pemberhentiannya
"Melalui produk KMG Bank DKI, masyarakat dapat mengakses pembiayaan kepemilikan kendaraan listrik dengan mudah dan turut mendukung terwujudnya penurunan emisi karbon di Jakarta," ujar Arie.