Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Indonesia Energy and Engineering Series 2024 Kolaborasikan Ragam Sektor untuk Keberlanjutan

Pameran IEE Series 2024 akan digelar dalam dua sesi waktu yang berbeda, dimana Energy Week pada 28 - 31 Agustus dan Engineering Week

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Indonesia Energy and Engineering Series 2024 Kolaborasikan Ragam Sektor untuk Keberlanjutan
Lita Febriani/Tribunnews.com
Press Conference Indonesia Energy and Engineering Series 2024, Senayan, Jakarta, Selasa (20/8/2024). - 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pameran Indonesia Energy and Engineering (IEE) Series 2024 akan digelar dalam dua sesi waktu yang berbeda, dimana Energy Week pada 28 - 31 Agustus dan Engineering Week digelar 11 - 14 September 2024.

Tema penyelenggaraan tahun ini “Advancing Industrial Sustainability”, akan fokus untuk menunjang industri berkelanjutan.

Komitmen keberlanjutan tersebut nantinya diharapkan mampu terjadi melalui berbagai kerjasama nasional dan internasional, keterlibatan generasi muda pelajar, pengusaha dan perusahaan UKM, serta berkolaborasi dengan pemerintahan, institusi pendidikan tinggi, asosiasi dan komunitas.

Baca juga: Percepat Transisi Energi, Waduk Saguling Jawa Barat Akan Dibangun PLTS Terapung Berkapasitas 60 MW

Country Manager Pamerindo Indonesia Lia Indriasari, mengatakan industri di Indonesia senantiasa berkembang dan semakin berusaha mencari inovasi yang lebih berkelanjutan untuk menuju era Indonesia Emas 2045.

"Kedua rangkaian pameran Energy Week dan Engineering Week ini akan berusaha memberikan jawaban atas kebutuhan tersebut. Baik itu keberlanjutan dari sisi inovasi teknologi yang lebih ramah lingkungan, keberlanjutan sumber daya manusia untuk industri di masa depan, maupun dari model penyelenggaraan pameran yang lebih mementingkan unsur sustainability untuk semua aspeknya," tutur Lia dalam Press Conference IEE 2024, Senayan, Jakarta, Selasa (20/8/2024).

Kedua pameran akan mencakup area yang lebih luas dibanding tahun sebelumnya, yaitu seluas lebih dari 100.000 m2 dengan penambahan area outdoor, serta melibatkan lebih dari 3.800 peserta untuk sembilan pameran.

BERITA TERKAIT

Energy Week akan menghadirkan dua pameran bertajuk “Smart Urban Development & Sustainable City”, yaitu sektor kelistrikan dan energi yang diwakili Electric & Power Indonesia, serta manajemen pengolahan air dan limbah melalui Water Indonesia.

Sementara Engineering Week akan menghadirkan tujuh pameran sektor penting nasional, yaitu sektor pertambangan pada Mining Indonesia, sektor konstruksi dan pengecoran beton melalui Construction Indonesia bersama Concrete Show Southeast Asia-Indonesia, industri minyak dan gas pada Oil and Gas Indonesia, serta co-located show GIFA Indonesia dan METEC Indonesia untuk sektor pengecoran logam dan metalurgi, serta ADEXCO pada sektor manajemen kebencanaan dan perlindungan sipil.

Baca juga: Cerita Mandiri Energi Desa Mundu Klaten: Warga Kelola Limbah Kotoran Sapi, Lingkungan Sehat dan Asri

"Kami ingin memberi impact lebih besar pada perkembangan industri berkelanjutan di Indonesia dan itu hanya bisa terwujud melalui berbagai kolaborasi, baik pemerintah, asosiasi, pelaku industri lokal dan internasional, maupun pelajar sebagai generasi penerus atau young engineer," imbuh Lia.

Ketua Umum Asosiasi Jasa Pertambangan Indonesia (Aspindo) Ari Sutrisno, menyatakan sektor pertambangan Indonesia berkembang melalui adanya kebijakan hilirisasi oleh pemerintah dan ini juga memancing banyak kolaborasi dengan pelaku industri internasional.

"Kehadiran kami di IEE Series 2024 salah satunya juga didasari keinginan membuka peluang terciptanya berbagai kolaborasi dan diskusi tersebut. Demi mencapai target potensi sumber daya dan cadangan mineral industri tambang nasional menuju Indonesia Emas 2045," ujar Ari.

Wakil Sekjen Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (Gapensi) Musa Kadzim Anwar, turut mengutarakan bahwa diperlukan adanya inovasi teknologi demi peningkatan Sistem Informasi Jasa Konstruksi Terintegrasi (SIJKT).

"Usaha peningkatan teknologi dan transformasi digital tentu saja memerlukan pembelajaran dan pertukaran ilmu dengan banyak pihak. Kami bersyukur masih dipercaya untuk bergabung pada pameran IEE Series 2024, karena kami bisa melihat perkembangan teknologi tidak hanya pada sektor konstruksi, namun juga pada sektor-sektor terkait lainnya," terang Musa.

Tujuan IEE juga sejalan dengan target pemerintah yang tertera dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2025-2045, yaitu mewujudkan kesinambungan pembangunan melalui peningkatan SDM, penguasaan teknologi serta transformasi sarana prasarana industri dan kolaborasi antar sektor pendukung pembangunan.

Dengan tujuan tersebut, IEE Series 2024 merangkai berbagai sektor dalam satu pameran melalui program-program yang dirancang khusus untuk memenuhi berbagai minat dan tujuan tiap sektor.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas