Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Driver Ojol dan Kurir Jabodetabek Gelar Demo ke Istana Besok, Gojek Klaim Layanan Akan Tetap Normal

Sekitar 1.000 member berbagai komunitas ojek online dan kurir se-Jabodetabek akan menggelar demo di Istana Negara menuntut perbaikan kesejahteraan.

Penulis: Malvyandie Haryadi
Editor: Choirul Arifin
zoom-in Driver Ojol dan Kurir Jabodetabek Gelar Demo ke Istana Besok, Gojek Klaim Layanan Akan Tetap Normal
Tribunnews/Naufal Lanten
Aksi unjuk rasa driver ojek online (ojol) di depan Gedung DPR/MPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (29/8/2022). 

Terkait tidak akan beroperasinya para mitra ojol dan kurir online, para aplikator pun ikut merespon kabar tersebut.

Gojek Klaim Driver-nya Tetap Beroperasi

Rosel Lavina, Head of Corporate Affairs Gojek, dalam keterangan resminya mengatakan, operasional Gojek akan tetap berjalan normal dan konsumen dapat tetap menggunakan layanan Gojek seperti biasa. Kami juga mengimbau kepada mitra driver agar tidak terprovokasi dan tetap beroperasi seperti biasa. Gojek akan menindak tegas oknum-oknum yang melakukan tindakan yang merugikan terhadap pelanggan maupun mitra kami," ujar 

Rosel bilang, pihaknya sangat terbuka terkait aspirasi para mitra ojol terkait tarif.

Ratusan driver ojek online (ojol) Grab berdemo di kantor Grab di Jalan Tampelo, Kelurahan Oetete, Kupang, Senin (13/7/2020).
Ratusan driver ojek online (ojol) Grab berdemo di kantor Grab di Jalan Tampelo, Kelurahan Oetete, Kupang, Senin (13/7/2020). (KOMPAS.com/SIGIRANUS MARUTHO BERE)




Namun hal itu dapat dilakukan dengan komunikasi yang baik dan tidak kontraproduktif. Karena hal tersebut dapat merugikan para mitra ojol dan kurir online yang menggantungkan pendapatannya sebagai ojol dan kurir online.

"Kami sangat terbuka terhadap aspirasi rekan-rekan mitra driver aktif Gojek dan senantiasa menghimbau agar disampaikan secara kondusif dan tertib. Selama ini, mitra driver aktif Gojek juga menyampaikan aspirasinya melalui berbagai wadah komunikasi formal yang kami miliki,” ujarnya.

Respons Kemnaker

Soal aksi demo driver ojol, Direktur Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan Kemnaker, Indah Anggoro Putri mengaku belum mendapat informasi soal aksi tersebut.

Namun, ia menyebut beberapa hal terkait potongan aplikator yang mencapai 30 persen. Indah menyebut hal itu bukan kewenangan Kemnaker untuk mengatur. "Saya belum dengar. Biasanya kalau mau demo ngundang saya," katanya hari ini.

BERITA TERKAIT
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas