Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Perjalanan Kereta Cepat Whoosh Dibatalkan Akibat Gempa di Garut yang Terasa Sampai Bandung

Pemeriksaan menyeluruh dilakukan untuk semua Jalur sepanjang 144 Km dengan kondisi jalur yang sebagian besar melalui area perbukitan.

Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Seno Tri Sulistiyono
zoom-in Perjalanan Kereta Cepat Whoosh Dibatalkan Akibat Gempa di Garut yang Terasa Sampai Bandung
TRIBUNJABAR/GANI KURNIAWAN
Kereta Cepat Whoosh. Sejumlah perjalanan kereta cepat dibatalkan akibat gempa di Garut, Rabu (18/9/2024). 

 Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- PT KCIC melakukan pembatalan sejumlah perjalanan kereta cepat Whoosh sebagai dampak terjadinya gempa bumi di Garut, Jawa Barat, Rabu (18/9/2024)pada pukul 09.41 WIB.

Gempa tersebut turut dirasakan masyarakat yang berada di Kabupaten Bandung.

"Pembatalan tersebut dilakukan untuk memastikan keselamatan dan keamanan seluruh perjalanan kereta cepat Whoosh," ujar Corporate Secretary PT KCIC Eva Chairunisa, Rabu (18/9/2024).

Menurut Eva, sesuai SOP Keselamatan dan Keamanan Tim Kerja KCIC langsung melakukan pemeriksaan  menggunakan Rail Car atau kereta perawatan.

Baca juga: Gempa Bandung Hari Ini Berpusat di Darat, Berikut Analisis BMKG

"Pemeriksaan menyeluruh membutuhkan waktu sekitar 4 jam untuk memastikan tidak ada faktor eksternal yang dapat mengganggu Jalur KCJB, seperti longsoran bukit batu dikanan kiri trase, longsoran tanah atau dampak alam lainnya," tambah Eva.

Pemeriksaan menyeluruh dilakukan untuk semua Jalur sepanjang 144 Km dengan kondisi jalur yang sebagian besar melalui area perbukitan, adapun jalur kereta Whoosh terdiri : 

  • Struktur jembatan dengan total panjang 82 km
  • 13 terowongan dengan total panjang 17 km
  • Jalur KA diatas tanah sepanjang 42 km
Berita Rekomendasi

Sementara ini, berdasarkan pantauan awal di OCC ( Operation Controll Center) Tegalluar atas semua sensor yang terpasang dan visualisasi dari pantauan 1.399 CCTV yang tersebar di semua jalur, sampai dengan saat ini tidak terlihat kerusakan di Prasarana KCJB

Berikut daftar sejumlah jadwal perjalanan Whoosh yang dibatalkan :

Rute Halim - Tegalluar

1. KA G1223 keberangkatan 09.47

2. KA G1225 keberangkatan 10.20

3. KA G1227 keberangkatan 10.55

4. KA G1269 keberangkatan  11.30

5. KA G1229 keberangkatan 12.00

6. KA G1231 keberangkatan 13.02

7. KA G1233 keberangkatan 14.02


Rute Tegalluar - Halim

1. KA G1224 keberangkatan 09.47

2. KA G1226 keberangkatan 10.20

3. KA G1228 keberangkatan 10.55

4. KA G1230 keberangkatan 12.00

5. KA G1232 keberangkatan 13.00

6. KA G1274 keberangkatan 13.30

7. KA G1234 keberangkatan 14.00


"Untuk masyarakat yang sudah membeli tiket dan terdampak pembatalan jadwal dapat melakukan proses pembatalan dengan bea tiket yang akan dikembalikan 100 persen dengan jangka waktu pengembalian maksimal 1x24 jam sejak proses pembatalan dilakukan," terang Eva.

Proses pembatalan dapat dilakukan di seluruh loket Stasiun Whoosh Halim, Padalarang, Tegalluar Summarecon dan Hall KA Feeder Stasiun Bandung.

"Pembatalan dapat dilakukan hingga 3 hari setelah jadwal keberangkatan, pengguna yang tidak menunggu disarankan dapat melanjutkan perjalanannya menggunakan moda lain dan melakukan proses pembatalan di hari selanjutnya," terang Eva.

Dilansir dari laman resmi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), terjadi gempa bumi di Garut berkekuatan 5,0 magnitudo berlokasi di 7.22LS, 107.70BT (21 km Barat Daya Kabupaten Garut, Jawa Barat.

Guncangan gempa 5,0 magnitudo itu terjadi cukup dangkal di kedalaman 10 Km.

Gempa tersebut dirasakan warga di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, seperti di Desa Cibeureum, Kecamatan Kertasari.

Asep Saefudin (36) warga Desa Cibeureum menyampaikan, guncangan gempa membuat warga yang ada dii rumah secara spontan keluar menyelamatkan diri. 

“Sebetulnya waktu jalan tidak terasa, tapi ada tetangga keluar rumah ‘Gempa-Gempa’. Nah, baru kerasa guncangannya memang cukup kuat sekitar beberapa menit,” ujarnya dikutip dari TribunJabar. 

Menurutnya, sebagian rumahnya retak dan perabotan jatuh hingga pecah. 

“Vas bunga, foto-foto keluarga di lantai semua,” kata dia. 

ia menyebut, kepanikan warga juga terjadi di Pasar Kertasari. 

“Iya, di pasar rame. Tapi belum tahu kerusakannya bangunan akibat gempa seperti apa,” imbuhnya. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas