Luhut dan Budi Karya Sumadi Resmikan Bandara Dhoho Kediri dan Ground Breaking Akses Tol
Luhut Binsar Pandjaitan dan Budi Karya Sumadi meresmikan beroperasinya Bandara Dhoho da dan akses jalan tol ke bandara ini di Kediri hari ini.
Editor: Choirul Arifin
"Dengan adanya infrastruktur yang mendukung, pertumbuhan ekonomi di Kediri dan sekitarnya akan semakin baik," kata Heru.
Heru juga menambahkan, pengembangan Bandara Dhoho akan mempermudah akses antar kabupaten dan kota di sekitar wilayah Kediri, seperti Nganjuk, Tulungagung, Trenggalek, Ponorogo, dan Madiun.
Pihaknya berharap bandara ini dapat meningkatkan minat masyarakat untuk menggunakan transportasi udara dari Kediri, sehingga tidak perlu lagi jauh-jauh ke Surabaya.
Baca juga: Bandara Dhoho Kediri Resmi Layani Penerbangan Berjadwal Mulai Hari Ini, Citilink Terbang Perdana
Menurut Heru, dengan adanya Bandara Dhoho, masyarakat wilayah Kediri dan sekitarnya diharapkan akan semakin mudah bepergian, baik ke Jakarta maupun ke kota-kota lain.
"Setelah ini, semoga akan ada penerbangan ke Denpasar, Makassar, dan bahkan penerbangan umrah langsung dari Kediri," imbuhnya.
Pembangunan Bandara Dhoho dan akses jalan tol diharapkan dapat membuka peluang ekonomi baru, khususnya di wilayah selingkar Wilis, meliputi Kediri, Nganjuk, Tulungagung, dan Trenggalek.
Proyek ini juga menjadi bukti nyata dukungan pemerintah dalam mempercepat pertumbuhan ekonomi di kawasan tersebut.
Bandara Dhoho Kediri tidak hanya menjadi sarana transportasi, tetapi juga simbol penting bagi pembangunan ekonomi di wilayah selatan Jawa Timur. Proyek ini diharapkan dapat terus berkembang dan memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat sekitar.
Dengan peresmian ini, Bandara Dhoho resmi beroperasi penuh sebagai gerbang utama transportasi udara di selatan Jawa Timur.
Laporan Melia Luthfi Husnika | Sumber: Tribun Jatim