TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPP HIPMI) bekerjasama dengan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk meningkatkan sinergitas antar kedua belah pihak.

Pada program ini, HIPMI bersama Bank BRI melakukan penandatanganan kesepakatan kerja sama acara ini merupakan program dari BPP HIPMI Bidang V sinergitas BUMN dan BUMD dengan Bank BRI yang bertujuan untuk memberikan banyak kemudahan, fasilitas dan kemudahan permodalan bagi para anggota HIPMI di seluruh Indonesia.

Acara MoU tersebut digelar pada Kamis (31/10/2024) di Auditorium BRIlian center kantor pusat BRI di Jakarta. 

Acara tersebut dihadiri oleh wakil menteri BUMN Aminudin Ma'ruf S,E dan dr. H. Mufti Aimah Nurul Anam, M.I. Kom selaku Ketua Bidang V Sinergitas BUMN dan BUMD BPP HIPMI tahun 2022-2025 dan juga Wakil Bendahara Umum Bidang V Sinergitas BUMN dan BUMD BPP HIPMI Margaret Srijaya.

Baca juga: Puluhan Anggota HIPMI Manfaatkan TEI 2024 untuk Tembus Pasar Ekspor

Aminuddin Ma'ruf S.E dalam sambutannya mengapresiasi langkah yang dilakukan oleh BPP HIPMI dan Bank BRI.

Dia mengaku sudah akrab dengan Bank BRI sejak lama.

"Waktu itu saya mengenal Bank BRI waktu orang tua saya akan pergi haji beliau pernah menabung di Bank BRI".

Ia juga menyebut bahwa Mufti Aimah Nurul Anam adalah mitranya di Komisi VI DPR RI jadi sinergitas ini sangat baik.

"Semoga kedepannya sinergitas yang baik ini bisa berjalan dengan baik ujarnya," ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama dr. H. Mufti Aimah Nurul Anam, M.I. Kom atau yang lebih di kenal dengan nama Gus Mufti Anam mengapresiasi langkah dari bank BRI yang telah memberikan kemudahan bagi mitra BRI di BPP HIPMI.

"Yakni bagi sebagian anggota BPP HIPMI bisa mendapatkan kartu BRI prioritas dengan saldo yang kompetitif yakni Rp 250 juta," ujar Ketua Bidang Sinergi BUMN BPP HIPMI tahun 2022-2025 ini.

Dengan begitu berbagai fasilitas dan kemudahan bisa dinikmati para pengusaha muda yang tergabung dalam  BPP HIPMI.

"Selain itu benefit yang kami dapat dari MoU ini adalah kemudahan perbankan dalam hal penyaluran kredit. Untuk itu kami mengapresiasi dan berterima kasih atas apa yang telah diberikan oleh BRI pasca MoU ini," ujarnya.

Menurut dia hal ini bisa membantu anggota HIPMI di daerah.

"Salah satu anggota kami di daerah merasa terbantu di dalam bidang permodalan hal ini merupakan salah satu manfaat permodalan yang telah diberikan oleh BRI," ujarnya.

Ia berharap ke depan masih ada beberapa hal yang bisa dikolaborasikan lagi antara HIPMI dan Bank BRI misalnya masalah manajemen permodalan dan lain sebagainya.

Sementara itu Wakil Bendahara Umum Bidang V Sinergitas BUMN dan BUMD BPP HIPMI Margaret Srijaya yang juga menjadi ketua panitia dalam acara ini menjelaskan setidaknya ada 4 program prioritas yang akan disepakati dan bentuk dukungan dari bank BRI dengan para anggota BPP HIPMI. 

Menurut Margaret hal ini bukan hanya sebatas wacana atau MoU saja tetapi telah dilakukan atau dieksekusi dengan adanya realisasi program kartu kredit bisnis yang telah ada pengajuan sebanyak 193 dan sudah terealisasi 50 dengan nilai limit kartu kredit tertinggi mencapai 112 juta per orang.

Selain itu ada pengajuan BRI prioritas sebanyak 52 orang dan ada pula pengajuan pinjaman kredit sebanyak 170 orang dan sudah terealisasi sebesar Rp 110 milyar. 

Ia berharap sinergi ini bisa berkelanjutan secara terus menerus dan bisa memberikan dampak yang positif bagi keberlangsungan usaha pengusaha muda Indonesia dan juga ekosistem usaha jelasnya.