Ikuti Jejak Mukesh Ambani, Keluarga Super Kaya India Ramai-ramai Dirikan Family Office di Singapura
Menurut DBS, jumlah keluarga kaya yang datang ke Singapura diperkirakan meningkat dari 2.800 pada tahun 2022 menjadi 3.200 pada tahun 2023.
Penulis: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, SINGAPURA - Sejak 2022 keluarga triliuner India, Mukesh Ambani, mendirikan family office di Singapura untuk menjaga dan mengembangkan kekayaan mereka.
Kekayaan keluarga Amani ini setara dengan produk domestik bruto (PDB) Singapura, dan bergerak di bisnis ritel, energi dan infrastruktur dengan bendera Reliance Industries.
Kini jejak sukses keluarga Mukesh Ambani mengembangkan family office di Singapura diikuti oleh sejumlah elit pebisnis muda dan sukses India.
Mereka ingin memastikan kesejahteraan mereka bisa diwariskan ke anak keturunan berikutnya.
Untuk menghindari perselisihan keluarga, mereka mendirikan kantor keluarga di Singapura untuk menjaga tata kelola, komunikasi, dan pengambilan keputusan yang lebih efektif.
DBS memperkirakan, total kekayaan diaspora India yang ditempatkan di Singapura saat ini mencapai 4 triliun dolar AS.
“Singapura adalah tujuan utama bagi keluarga India dengan kekayaan bersih sangat tinggi yang ingin mendirikan kantor keluarga di luar India, berkat iklim politik dan ekonomi yang stabil, lingkungan bisnis yang mendukung, dan rezim perpajakan,” kata Shee Tse Koon. kepala perbankan konsumen dan manajemen kekayaan Bank DBS.
Arvind Tiku yang merupakan pendiri dan ketua grup perusahaan investasi AT Capital, mengatakan, regulasi di Singapura, serta kredibilitas dan transparansinya, membuat negara ini jadi tujuan banyak orang kaya mendirikan family office.
Sebanyak hampir 60 persen family office di Asia beroperasi di Singapura.
Menurut DBS, jumlah keluarga kaya yang datang ke Singapura diperkirakan meningkat dari 2.800 pada tahun 2022 menjadi 3.200 pada tahun 2023.
Pada Selasa, 5 November 2024 kemarin DBS meluncurkan laporan kantor keluarga tahunannya yang keenam, dengan edisi tahun ini memeriksa kantor keluarga di India.
Baca juga: Luhut Ungkap Pembentukan Family Office Mandek di Satu Kementerian, RI Keduluan Malaysia
Saat ini terdapat 13.200 lebih orang India dengan kekayaan bersih lebih dari 30 juta dolar AS dan jumlah tersebut diperkirakan akan meningkat pesat.
Pada tahun 2023, sekitar 6.500 orang India dengan kekayaan bersih tinggi diperkirakan meninggalkan India menuju tujuan seperti Dubai, Singapura, Eropa, dan Amerika Serikat.
Ketika kekayaan mereka meningkat, banyak orang kaya di India mencari struktur kantor keluarga yang formal untuk menghindari masalah kepatuhan dan tata kelola.