Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Mendag Budi Sebut Harga Minyakita Naik Jelang Nataru 2024/2025 Karena Kebutuhan Meningkat   

Harga minyak goreng Minyakita mengalami kenaikan melampaui Harga Eceran Tertinggi (HET) yang telah ditentukan

Penulis: Endrapta Ibrahim Pramudhiaz
Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Mendag Budi Sebut Harga Minyakita Naik Jelang Nataru 2024/2025 Karena Kebutuhan Meningkat   
dok. Kompas/Miftahul Huda
Distribusi Minyakita di Pasar Baru Lumajang, Jawa Timur. 

 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Endrapta Pramudhiaz

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Harga minyak goreng Minyakita mengalami kenaikan melampaui Harga Eceran Tertinggi (HET) yang telah ditentukan, yaitu sebesar Rp 15.700.
 
Berdasarkan data Sistem Pemantauan Pasar Kebutuhan Pokok (SP2KP) Kementerian Perdagangan, rata-rata harga Minyakita secara nasional pada pekan pertama November 2024 naik 0,59 persen.

Pada periode tersebut, tercatat selama 1-8 November, harga Minyakita naik dari Rp 16.900 ke Rp 17 ribu per liter.

Baca juga: 250 Ribu Ton Minyak Goreng Minyakita Bisa Disalurkan ke Masyarakat Tiap Bulan

Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso mewajari kenaikan tersebut.

Menurut dia, harga Minyakita mengalami kenaikan menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025 karena kebutuhan yang meningkat.

Meski kebutuhan mengalami kenaikan, Budi memastikan bahwa pasokan stoknya dalam kondisi yang aman.

Berita Rekomendasi

"(Harga naik, red) mungkin karena kebutuhan meningkat, tapi pasokan tetap aman," katanya ketika ditemui di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur, Minggu (10/11/2024).

Menjelang Nataru 2024/2025, ia memastikan pihaknya terus berkoordinasi dengan pemangku kepentingan terkait agar harga bahan pokok tetap stabil.

Contohnya seperti Satgas Pangan, Pemerintah Daerah, dinas terkait, dan distributor.

"Kita selalu koordinasi melalui rapat atau apapun. Harga-harga kan juga stabil, relatif stabil, tapi kita tidak diam ya. Kita bergerak dengan daerah-daerah, Satgas Pangan, pemerintah daerah, dinas, dan distributor, terkait untuk mengamankan stok," ujar Budi.

Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso ketika ditemui di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur, Minggu (10/11/2024).
Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso ketika ditemui di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur, Minggu (10/11/2024). (Endrapta Pramudhiaz/Tribunnews.com)
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas